Anak-anak dan Remaja, Kluster Baru Covid-19 di Maumere, Sikka

redaksi - Minggu, 02 Mei 2021 17:58
Anak-anak dan Remaja, Kluster Baru Covid-19 di Maumere, SikkaPara siswa Semina Maria Bunda Segala Bangsa (BSB) Maumere sedanng menjalani Rapid Test Antigen (Foto:indonews.com) (sumber: null)

MAUMERE (Floresku.com) - Dalam beberapa terakhir lonjakan kasus Covid-19 di Maumere, Kabupaten Sikka, Pronvisi nusa Tenggara Timur (NTT) kian memprihatinkan. Balita, anak-anaka dan remaja pelajar menjadi kluster terbaru warga terdampak Covid.  

Ratusan balita, anak-anak dan remaja pelajar yang terpapar Covid-19 itu langsung dikarantina di dua lokasi yang telah disedikan oleh Pemerintah Kabupaten Sikka.

Data terakhir, tercatat 801 orang terpapar, di antaranya 19 orang meninggal dunia akibat Covid-19.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah media memberitakan, Covid-19 mewabah di lingkungan SMP dan SMA Seminari Bunda Segala Bangsa (BSB) Maumere.

Awalnya, Kepala SMP Bunda Segala Bangsa (BSB) Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, RD Felicianus Dari mengungkapkan, terdapat 167 seminaris positif Covid-19 di sekolah tersebut. SMP Bunda Segala Bangsa (BSB) Maumere memiliki 343 seminaris.  Namun, setelah dilakukan rapid test antigen diketahui lima siswa lagi yang terpapar, sehingga jumlah terakhir menjadi 172 siswa.

Selain para seminaris, sebanyak delapan dari 55 tenaga pendidik juga terinfeksi Covid-19. 

 “Kami bersyukur dengan kondisi beberapa hari terakhir, ternyata kami tidak berjalan sendiri. Banyak orang yang peduli terhadap kami di sini. Semua yang terpapar Covid-19 tengah menjalani karantina di rumah seminaris BSB di bawah pengawasan Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka,” ungkap RDFelicianus kepada awak media, Jumat (30/4) siang. 

Ia mengatakan, semua seminaris dan tenaga pendidik yang terpapar Covid-19 menjalani karantina di ruang kelas. “Ada 10 ruangan kelas yang dipakai sebagai tempat karantina. Ratusan siswa dan tenaga pendidik yang terpapar Covid-19 itu dalam kondisi baik,” jelasRD Felicianus. 

Sebelumnya tes massal rapid antigen juga dilakukan di SMA Seminari Bunda Segala Bangsa, yang terletak di Jalan Kimang, Buleng, Maumere.  Tes tersebut menyusul terpaparnya dua pelajar dan seorang guru berdasarkan tes yang dilakukan pada Selasa (27/4). 

Sedikitnya 180 siswa bakal mengikuti rapid test antigen. Pelaksanaan telah dilakukan pukul 11.02 Wita, di areal sekolah, Rabu (28/4). 

Langkah ini tentu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang bisa menyebabkan klaster baru di sekolah. (IG)

RELATED NEWS