Leksionari: 493
Bacaan Pertama: Titus 3:1-7

1 Peringatkanlah mereka, supaya mereka tunduk kepada pemerintah dan penguasa, taat dalam perkataan, dan siap sedia untuk setiap pekerjaan baik.

2 Jangan memfitnah siapa pun, jangan suka bertengkar, tetapi lemah lembut. Tunjukkanlah segala kelembutan kepada semua orang.

3 Karena kita juga dahulu tidak bijaksana, tidak percaya, sesat, hamba berbagai-bagai hawa nafsu dan keinginan, hidup dalam kejahatan dan kedengkian, saling membenci dan membenci.

4 Tetapi ketika nyata kemurahan Allah, Juruselamat kita,

5 Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya, oleh permandian kelahiran kembali dan pembaruan yang dikerjakan oleh Roh Kudus.

6 Dia telah dilimpahkan-Nya kepada kita melalui Yesus Kristus, Juruselamat kita,

7 supaya kita, sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-Nya, berhak menerima hidup yang kekal, sesuai dengan pengharapan kita.

Mazmur Tanggapan: Mazmur 23: 1b-3a, 3bc-4, 5, 6

R. (1) Tuhan adalah gembalaku; takkan kekurangan aku.

1 Tuhan memerintah aku, dan aku takkan kekurangan apa pun.

2 Ia telah menempatkan aku di tempat penggembalaan. Ia telah membesarkan aku, ke air yang menyegarkan;

3a Ia telah menyegarkan jiwaku.

R. Tuhan adalah gembalaku; takkan kekurangan aku.

3bc Ia telah menuntun aku di jalan keadilan, oleh karena nama-Nya sendiri.

4 Sebab sekalipun aku berjalan dalam bayang-bayang maut, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku. Gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.

R. Tuhan adalah gembalaku; takkan kekurangan aku.

5 Engkau telah menyediakan hidangan bagiku untuk melawan orang-orang yang menindas aku. Engkau telah mengurapi kepalaku dengan minyak; dan piala yang memabukkan aku, betapa baiknya itu!

R. Tuhan adalah gembalaku; takkan kekurangan aku.

6 Dan kasih setia-Mu akan mengikuti aku, seumur hidupku. Dan aku akan diam di rumah Tuhan sampai akhir hayatku.

R. Tuhan adalah gembalaku; takkan kekurangan aku.

Haleluya: 1 Tesalonika 5: 18

R. Haleluya, haleluya.

18 Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.

R. Haleluya, haleluya.

Injil: Lukas 17: 11-19

11 Ketika Yesus hendak pergi ke Yerusalem, Ia melewati daerah Samaria dan Galilea.

12 Ketika Ia memasuki suatu kota, sepuluh orang kusta datang menemui-Nya. Mereka berdiri agak jauh.

13 Dan mereka berteriak: "Yesus, Guru, kasihanilah kami!"

14 Ketika orang itu melihat mereka, ia berkata: "Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam-imam." Dan terjadilah, sementara mereka di tengah jalan, mereka menjadi tahir.

15 Dan seorang dari mereka, ketika melihat bahwa ia telah tahir, kembali sambil memuliakan Allah dengan suara nyaring.

16 Lalu ia tersungkur di depan kaki orang-orang itu dan mengucap syukur. Orang itu adalah seorang Samaria.

17 Lalu Yesus menjawab, "Bukankah sepuluh orang telah menjadi tahir? Di manakah yang sembilan orang itu?"

18 Tidak ada seorang pun yang ditemukan untuk kembali dan memuliakan Allah, selain dari orang asing ini.

19 Lalu kata Yesus kepadanya: "Bangunlah, pergilah, sebab imanmu telah menyelamatkan engkau." ***