ENDE (Floresku.com) - Keuskupan Agung Ende (KAE) kehilangan seorang imam muda, bernama RD Wilfridus Dhae Wea itu  terakhir bertugas sebagai pastor vikaris yangmelayani  umat Paroki Wolotolo, Keuskupan Agung Ende.

Media ini belum  mendapat informasi apa penyebab kematian RD Wilfrid. Tak banyak pula informasi yang dapat digali perihal profil imam muda itu.

Namun melalui Facebook dan WhatsApp, sejumlah sahabatnya menyebutkan  bahwa RD Wilfrid adalah putra tunggal dari pasangan Selestinus Tage dan  Beatrix De Ornay.

RD. Wilfridus Dhae Wea, lahir di Raja, 18 Mei 1993. Dia menjalani  pendidikandi Seminari Mataloko dan di Seminari Tinggi Ritapiret. 

Dia ditahbiskan imam bersama tiga rekannya pada Minggu, 24 April 2022 di Paroki Yesus Kerahiman Ilahi, Aeramo, Mbay.

Kemudian, dia  merayakan Misa Perdana di   Stasi St. Agustinus Anakoli, Paroki St. Hubertus Wekaseko-Wolowae, pada 09 Mei 2022 lalu.

Pada Minggu 11 Februari 2024 bertepatan dengan Hari Orang Sakit Sedunia, RD Wilfrid menghembuskan nafasnya yang terakhir di RSUD Ende.

Berikut pengumuman pihak KAE terkait kepergian abadi RD Wilfrid.