Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Desak Polres Sikka Bongkar Tuntas Praktik Percaloan BPJS Ketenagakerjaan di Maumere

redaksi - Rabu, 25 September 2024 14:04
 Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Desak Polres Sikka Bongkar Tuntas Praktik Percaloan BPJS Ketenagakerjaan di MaumereGabriel Goa (kiri) dan Sebastian Salang (kanan) (sumber: Dokpri)

JAKARTA (Floresku.com) - Pengamat masalah sosial-politik dan aktivis antikorupsi dari Formapi dan PADMA Indonesia mendesak pihak kepolisian (Polres Sikka) untuk segera  membongkar tuntas praktik  percaloan BPJS Ketangakerjaan di Maumere, Kabupaten Sikka.

“Setelah membaca berita media tentang praktik percaloan BPJS Ketenagakerjaan saya merasa sangat prihatin,” demikian kata  Sebastian Salang  pengamat masala sosial-politik dan aktivis mantan anggota Formapi, kepada Floresku.com, Rabu (25/9) siang.

Menurut Sebastian, masyarakat kecil dan orang tidak berdaya selalu menjadi korban  dari ulah manusia yang tidak bertanggungjawab. 

“Perbuatan para calo ini tidak boleh dibiarkan, dan harus ada upaya konkret dari pihak BPJS dengan melibatkan aparat keamanan,” tandasnya.

Praktek seperti ini mudah ditangani aparat kepolisian jika ditangani secara serius. Polisi punya kemampuan mendeteksi dan menangkap para pelaku. Selain pihak kepolisian, BPJS Ketenagakerjaan juga harus serius mendorong kasus seperti ini untuk diungkap.

Sebastian mengatakan, belajar dari berbagai kasus kejahatan perbankan atau kasus lainnya, sering melibatkan orang dekat bahkan orang dalam institusi tersebut. 

Oleh karena itu, menangani kasus ini, penelusurannya  harus dimulai  dari BPJS. Bukan tidak mungkin pemborosan data peserta dan lainnya melibatkan orang dalam.

“Pimpinan BPJS harus mendorong pengukapan dan kooperatif dengan pihak keamanan. Hal ini penting demi membangun kembali kepercayaan institusi BPJS dan menghindari korban yang lebih banyak dari pihak masyarakat,” pungkas Sebastian.

Pernyataan senada disampaikan oleh Gabriel Goa, Ketua Dewan Pembina PADMA Indonesia

Gabriel mengatakan aparat kepolisian wajib membokar tuntas calo dan mafia Jaringan Klaim BPJS Ketenagakerjaan. 

Pada sisi lain, dia menambhkan, pihak BPJS Ketenagajerjaan harus bekerjasama dengan Pers Berintegritas dan Aparat Penegak Hukum untuk menindak tegas pelaku dan aktor intelektual mafiosi jaringan BPJS Ketenagakerjaa di Indonesia.

“Kami sangat mendukung bongkar tuntas dan proses hukum Pelaku dan Aktor Intelektual jaringan mafia BPJS Ketenagakerjaan.  Ini juga salah satu modus operandi untuk merampok uang anggota BPJS sekaligus membangkrutkan BPJS. Jadi, pihak kepolisian perlu bertindak cepat dan segera menitindaklanjuti kasus percaloan BPJS Ketenagaan kerjaan di Kabupaten Sikka yang sudah diangkat oleh pers," demikian Gabriel Goa (Silvia). ***

Editor: redaksi

RELATED NEWS