Presiden Jokowi: Apa Sih yang Masih Kurang dari Labuan Bajo?

redaksi - Kamis, 21 Juli 2022 11:45
Presiden Jokowi: Apa Sih yang Masih Kurang dari Labuan Bajo?Presiden Jokowi Resmikan Perluasan Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Kab.upaten Manggarai Barat, Kamis, 21 juli 2022. (sumber: Tangkapan Layar Youtube)

LABUAN BAJO (Floresku.com) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap 'kekuatan tersembunyi' yang dimiliki satu dari 10 destinasi wisata prioritas nasional, Labuan Bajo. Bahkan, tidak ada satu pun negara lain yang memiliki kekuatan tersebut.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memberikan sambutan dalam peresmian Perluasan Bandar Udara Komodo Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis, 21 Juli 2022.

Apa sih yang masih kurang dari Labuan Bajo?," kata Jokowi.

Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah telah melakukan upaya maksimal untuk membenahi kawasan wisata Labuan Bajo, tak terkecuali infrastruktur pendukungnya. 

Mulai dari perbaikan jalan, hingga pemindahan pelabuhan ke lokasi yang lebih strategis bagi wisawatan.

"Labuan Bajo ini komplit, budaya ada, pemandangan sangat bagus, pantai cantik," jelasnya.

Jokowi lantas mengungkap kekuatan tersembunyi yang dimiliki Labuan Bajo. Bahkan, tidak ada satu pun negara di berbagai belahan dunia yang memiliki kekuatan seperti yang dimiliki Labuan Bajo. Lantas, apa kekuatan yang dimaksud Jokowi?

"Di dunia yang gak ada, gak ada di tempat lain itu gak ada. Yaitu komodo yang ada di pulau komodo. Kekuatan ini yang harus kita pakai untuk mensejahterakan rakyat kita di sini," tegasnya.

Belum puas

Jokowi menegaskan Labuan Bajo adalah destinasi wisata terlengkap yang ada di Indonesia. 

Berbagai upaya sudah dilakukan pemerintah untuk mengubah Labuan Bajo sebagai surga bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Namun, Jokowi mengaku belum puas dengan perluasan bandara yang menjadi satu-satunya pintu gerbang di Flores itu. Pemerintah memastikan akan terus melakukan perbaikan.

 "Menteri Perhubungan sampaikan runwaynya masih kurang kalau ditambah 100 meter, [pesawat] wide body sudah bisa masuk, ya tambah, maksimal tahun depan harus selesai," kata Jokowi.

"Fasilitas yang kurang akan terus kita perbaiki. Ini bandara komodo, terminal sudah diperlebar, masih kurang? Diperlebar lagi. Makin penuh makin diperluas lagi," kata Jokowi

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan bandara ini memiliki runway sepanjang 2.600 meter. 

“Dengan kondisi saat ini, Bandar Udara Komodo hanya bisa menerima pesawat narrow body,”ujarnya. (Silvia/BPMI-Setpres).***

RELATED NEWS