Asisten Manager BI Loncat dari Helipad, Waspadai Faktor Pemicu Bunuh Diri

redaksi - Kamis, 29 Mei 2025 22:18
Asisten Manager BI Loncat dari Helipad, Waspadai Faktor Pemicu Bunuh DiriIlustrasi perempuan merasa stress bekerja. (sumber: oncarehealth)

JAKARTA (Floresku.com) - Beberapa waktu lalu publik dihebohkan dengan kasus tewasnya seorang pegawai Bank Indonesia usai melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari Helipad yang berada di gedung Bank Indonesia. Adapun korban diketahui sebagai seorang asisten manager di BI sejak Januari 2025.

Kapolsek Metro Gambir, Kompol Rezeki Ravi Respati mengatakan pihaknya juga sudah memeriksa hasil kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian. Berdasarkan hasil analisa, korban tiba di Gedung BI sekitar pukul 05.48 WIB dan langsung naik ke lantai 15.

Adapun pikiran untuk bunuh diri dapat muncul dalam diri siapa saja, terlebih orang yang mengalami stres berat atau tekanan batin, gangguan kesehatan, dan masalah kejiwaan. Berikut ini adalah beberapa kondisi yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk bunuh diri:

Depresi berat
Orang yang mengalami depresi berat juga beresiko tinggi untuk melakukan aksi bunuh diri di mana kondisi ini umumnya ditandai dengan rasa putus asa, suasana hati yang buruk hingga tidak ada semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Maka itu perlu diwaspadai gejala tersebut bahkan bisa muncul tanpa adanya sebab yang jelas.

Ganguan Bipolar
Untuk seseorang yang memiliki gangguan bipolar biasanya akan mengalami perubahan suasana hati yang drastis bisa jadi tiba-tiba mendadak sedih ataupun tidak bersemangat. Padahal sebelumnya bisa saja merasa bergembira dan justru sangat antusias untuk itu jika dibiarkan tanpa pengobatan penderita bipolar beresiko mencoba bunuh diri sendiri.

Skizofrenia
Ciri orang dengan skizofrenia adalah sering berhalusinasi, paranoid atau sulit percaya dengan orang lain, berperilaku aneh, dan memiliki waham atau percaya pada hal-hal yang belum tentu nyata. Penderita gangguan kejiwaan ini lebih berisiko mengakhiri nyawanya dengan cara bunuh diri.

Selain beberapa gangguan kesehatan mental di atas, ada pula faktor lain yang juga bisa memicu seseorang bunuh diri, yaitu:

-  Memiliki riwayat pelecehan seksual
- Memiliki masalah sosial dan ekonomi, seperti kehilangan pekerjaan atau terjerat hutang
- Mengalami peristiwa hidup yang penuh tekanan, seperti penolakan, perceraian, atau kehilangan orang yang dicintai
- Menjadi korban perundungan
- Mengalami gangguan tidur

Ketika Anda melihat seseorang menunjukkan tanda-tanda tersebut atau mengalami kondisi yang bisa memicu bunuh diri, Anda harus waspada. Sebisa mungkin, berikan perhatian agar ia tidak merasa sendirian. Ajak pula ia untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.

Disclaimer:

Peringatan: Tulisan ini bukan dimaksudkan menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Jika Anda merasa depresi, berpikir untuk bunuh diri, segera konsultasikan segala masalah Anda ke tenaga profesional seperti psikolog, klinik kesehatan mental, psikiater, dan pihak lain yang bisa membantu.

Layanan konseling darurat 24 jam:
Menelepon 119 Ext 8
Chat Whatsapp 081380073120
Chat via healing119.id

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 29 May 2025 

Editor: redaksi
Bagikan

RELATED NEWS