Selasa, 29 November 2024 Minggu Biasa ke-30

Leksionari: 480
Bacaan 1: EF 5:21-33

Saudara-saudara, tunduklah seorang kepada yang lain dalam takut akan Kristus.

Istri harus tunduk kepada suami mereka seperti kepada Tuhan.
Karena suami adalah kepala istrinya
sama seperti Kristus adalah Kepala Jemaat,

Dialah yang menyelamatkan Tubuh.
Sebagaimana Jemaat tunduk kepada Kristus,
demikianlah pula istri harus tunduk kepada suami mereka dalam segala hal.

Hai suami, kasihilah istrimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat
dan telah menyerahkan diri-Nya baginya untuk menguduskannya,
sebab Ia telah menyucikannya dengan baptisan air dan firman,
untuk menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang,
tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu,
supaya jemaat kudus dan tidak bercacat.

Demikian juga suami harus mengasihi istrinya sama seperti tubuhnya sendiri:

Barangsiapa mengasihi istrinya, mengasihi dirinya sendiri. Sebab tidak seorang pun membenci tubuhnya sendiri, tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat, karena kita adalah anggota tubuh-Nya.

Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan istrinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. Rahasia ini besar, tetapi yang kumaksud ialah Kristus dan jemaat.

Bagaimanapun juga, hendaklah kamu masing-masing mengasihi istrinya seperti dirinya sendiri dan istri harus menghormati suaminya.

Mazmur Tanggapan Maz 128:1-2, 3, 4-5 (1a)

Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan.

Berbahagialah hai kamu yang takut akan Tuhan, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! Sebab kamu akan memakan hasil jerih payahmu; berbahagialah dan berkenanlah kamu.

Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan.

Istrimu akan seperti pohon anggur yang subur di tempat persembunyianmu; anak-anakmu seperti pohon zaitun di sekeliling mejamu.

R. Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan.

Sesungguhnya, demikianlah diberkati orang yang takut akan Tuhan.
TUHAN memberkati engkau dari Sion:
Semoga engkau melihat kesejahteraan Yerusalem
sepanjang hidupmu.
R. Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan.

Haleluya: Lihat Matius 11:25

R. Haleluya, haleluya.

Terberkatilah Engkau, Bapa, Tuhan langit dan bumi;
Engkau telah menyingkapkan kepada anak-anak kecil rahasia Kerajaan.
R. Haleluya, haleluya.

Injil: Lukas 13:18-21

Yesus berkata, “Seperti apakah Kerajaan Allah?

Dengan apakah Aku dapat mengumpamakannya?
Seumpama biji sesawi yang diambil orang dan ditanamnya di taman.
Setelah tumbuh, ia menjadi semak yang besar
dan burung-burung di udara hinggap di cabang-cabangnya.”

Sekali lagi Ia berkata, “Dengan apakah Aku akan mengumpamakan Kerajaan Allah?
Hal itu seperti ragi yang diambil seorang perempuan dan dicampurkan ke dalam tiga takaran tepung terigu sampai seluruh adonan mengembang. ***