BPIP Dukung Program Kemenag Bentuk Majelis Da'i Kebangsaan Indonesia

redaksi - Rabu, 07 September 2022 20:55
 BPIP Dukung Program Kemenag Bentuk Majelis Da'i Kebangsaan IndonesiaMenteri Agama H. Yaqut Cholis Qoumas dan para da'i. (sumber: Istimewa)

JAKARTA (Floresku.com) - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mendukung program Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) membentuk Majelis Da'i Kebangsaan Indonesia.

Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunilasi dan Jaringan  BPIP, Ir. Prakoso, M.M berharap bahwa para Da'i atau penceramah dapat ikut merawat dan menjaga nilai kebangsaan dan nilai-nilai Pancasila.

"BPIP mendukung dengan terbentuknya Majelis Da'i Kebangsaan ini sehingga diharapkan dapat merawat kebinekaan dan kebangsaan", ujarnya.

Ia mengakui saat ini tantangan dan ancaman sangat besar, sehingga sangat diperlukan peran mendakwah untuk memperkuat nilai-nilai Kebhinekaan dan Kebangsaan.

"Sehingga ke depan para Da'i ini dapat memberikan pencerhaan kepada masyarakat dalam menghadapi tantangan di era digital ini", paparnya.

Sementara itu, Menteri Agama H. Yaqut Cholis Qoumas mendorong Majelis Da'i ini terus berlanjut melaksanakan program atau kegiatannya.

"Ini perlu saya ingatkan, ini tantangan kita semua bagaimana majelis Da'i kebangsaan ini benar benar bisa berjalan sesuai apa yang kita harapkan", harapnya.

Dirinya menjelaskan menjadi D'ai bukan pekerjaan yang mudah, tetapi harus memiliki seni tersendiri, sehingga tidak terjadi polemik.

Dirinya berharap dengan adanya para Da'i tersebut tidak ada lagi ditemukan kebencian-kebencian yang didasarkan oleh pemehaman.

"Mau diakui atau tidak, saya kira ini pekerjaan penting bagi para Da'i yang harus benar-benar kita pahami kita laksanakan sebagia penanggung jawab sekaligus penuntun umat", tutupnya.

Dalam kesempatan yang sama Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamaruddin Amin mengatakan Da'i ini dipandang sangat penting selain menguatkan moderasi beragama juga untuk kemajuan Dakwah Indonesia.

"Kami memetakan kebutuhan Da'i di perkotakan hingga wilayah 3T (terpencil, terluar dan tertinggal)" ujarnya.

Selain mengukuhkan Da'i Kebangsaan pihaknya juga melaunching Aplikasi Ustadz Kita, sebuah aplikasi yang memudahkan masyarakat dalam mencari dan mengundang penceramah agama.

"Aplikasi UstadzKita merupakan ikhtiar kita dalam menghadirkan aplikasi pencarian Ustadz yang memiliki wawasan keislaman dan kebangsaan dengan baik", ujarnya.

Menurutnya para Da'i di dalam aplikasi tersebut merupakan Da'i yang telah mengikuti Bimtek Penguatan Kompetensi Penceramah Agama dari tahun 2020 hingga 2022. (SP/Silvia)

RELATED NEWS