ENDE (Floresku.com) - Pelayanan buruk di Kantor Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Ende diduga menjadi pemicu keributan antara warga dan pegawai Disdukcapil.  Keributan terjadi ketika banyak warga mengantri menunggu pelayanan dari pegawai berkenaan dengan pengurusan berkas kependudukan (KK). Namun,  tidak puas dengan pelayanan pegawai,  seorang seorang warga berinisial E,  adu mulut lalu adu fisik  dengan sejumlah pegawai kantor Disdukcapil.

Adu jotos atau perkelahian itu terjadi pada Senin (24/5/2021) siang sekitar pukul 14. 45 Witta. Kuat  dugaan, adu jotos yang semestinya tidak sepantasnya,  terjadi karena buruknya pelayanan dari sejumlah pegawai di dinas tersebut.

Sementara itu Beni, seorang Warga yang  menyaksikan aksi tidak terpuji itu menceritakan, dirinya mengetahui adanya perlelahian itu karena mendengar suara keributan yang berasal dari dalam kantor dinas itu.

Ia menceritakan, setelah mendengar bahwa terjadi keributan, akhirnya ia mendatangi Kantor Disdikcapil Ende. Di sana dia melihat adanya perkelahian yang melibatkan seorang warga dengan beberapa pegawai Disdukcapil.

“Ya soal perkelahian itu, saya juga tidak simak dengan baik. Karena memang, banyak orang yang mengerbungi di sana. Saya hanya melihat beberapa orang datang melerai perkelahian itu,” tuturnya

Menurutnya, atas peristiwa ini harusnya Disdukcapil Ende segera melakukan refleksi manajemen pelayanan administrasi kependudukan karena kadangkala proses pengurusan berjalan lelet, menyebabkan masyarakat resah.

Dia berharap, sebaiknya tata kelola majemen pelayanan terkait pegurusan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) mesti harus dibenahi karena jika tidak segera dibenahi maka, proses pelayanan akan terus buruk.

“Ya saya kira, masukan ini dapat diterima oleh Dispenduk. Karena kalau tidak kasihan masyarakat luar kota maupun dalam kota, harus mengantri berhari-hari, hanya untuk mengurus KK dan KTP,” tutupnya". (Rian)