Drainase Tertimbun Tanah Longsor, Masyarakat Desa Golo Nobo Bahu Membahu Membersihkannya

redaksi - Sabtu, 16 Oktober 2021 10:49
Drainase Tertimbun Tanah Longsor, Masyarakat Desa Golo Nobo Bahu Membahu MembersihkannyaWarga Desa Golo Nobo membersihkan material tanah longsor di ruas jalan Sita - Rentung, di Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, 15 Oktober 2021. (sumber: Tedy N)

BOLENG (Floresku.com) - Tanah longsor kembali lagi terjadi di Ruas Jalan Sita - Rentung, Desa Golo Nobo, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat pada Jumat, 15 Oktober 2021.

Tanah longsor terjadi karena hujan yang cukup lebat. Air hujan yang seharusnya mengalir di dalam drainase tersebut kemudian meluap ke badan jalan. Hal ini yang membuat jalan penuh tanah dan becek, dan draines tertimbun tanah. Dengan kondisi ini, pengguna jalan tidak merasa nyaman untuk melewati ruas jalan ini.

Melihat kondisi tersebut, warga masyarakat Desa Golo Nobo di bawah Komando Pemerintah Desa Golo Nobo bahu membahu membersihkan tanah dan lumpur yang bertebaran di badan jalan dan memenuhi drainase.

Masyarakat Desa Golo Nobo begitu antusias membersihkan material tersebut. Pekerjaan pembersihan  dibagi secara merata. Kaum pria dewasa dibagi  dalam beberapa kelompok. Ada kelompok yang bertugas membersihkan material longsor di badan jalan, yang lain membersihkan material di drainase. Sementara itu para ibu berperan mempersiapkan konsumsi untuk warga yang bekerja.

Di bawah tenda dekat area longsor para ibu sibuk memasak makanan bagi mereka  yang membersihkan material. Tampak jelas bahwa warga Desa Golo Nobo sangat kompak dan gotong royong.

Kepala Desa Golo Nobo, Emanuel Ambon mengatakan bahwa semangat gotong royong lahir dari pikiran masyarakat sendiri.

"Kami sebagai Pemerintah Desa sangat terbantu dengan semangat gotong royong dari masyarakat Desa ini. Kejadian membersihkan material longsor ini menunjukkan bahwa betapa pedulinya mereka dengan infrastruktur yang telah dibangun oleh pemerintah"

"Saya sangat mengapresiasi atas kerja sama dari masyarakat ini. Ini artinya bahwa masyarakat Desa ini memahami bahwa menjaga dan memelihara infrastruktur jalan ini bukan hanya tugas Pemerintah Desa saja, melainkan juga masyarakat. Semangat gotong royong - bahu membahu ini tentunya sangat positif untuk dirawat terus menerus di Desa Golo Nobo ini", kata Emanuel Ambon. (Tedy N).

Editor: Redaksi

RELATED NEWS