KUPANG (Floresku.com0 - Keluarga Besar Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang berbangga karena mempunyai 2 orang professor perdana sejak berdirinya lembaga itu secara mandiri 26 tahun silam.

Kedua guru besar tersebut yakni Prof. Dr. Ir.Rupa Matheus,M.Si dan Prof.Dr. Theresia Nur Indah Koni,S.Pt, M.Si yang resmi dikukuhkan oleh Direktur Politani Kupang Johanes Jermias, S.Pt, MS.c dan dikenakan gordon Guru Besar oleh Kepala LLDIKTI Wilayah XV, Prof. Dr. Adrianus Amheka, S.T., M.Eng. Rabu, 29 November 2023 Pukul 08.00 WITA di Auditorium Student Centre Politenik Pertanian Negeri Kupang.

Prof. Dr. Ir.Rupa Matheus,M.Si yang berasal dari Lembata dikukuhkan menjadi guru besar dengan bidang ilmu Pengelolaan Kesuburan Tanah, sedangkan Prof.Dr. Theresia Nur Indah Koni,S.Pt, M.Si menjadi guru besar bidang Nutrisi dan Makanan Ternak.

Prosesi pengukuhan kedua guru besar ini diawali dengan ritual pelepasan secara budaya dari jurusan masing-masing yakni Profesor Matheus di jurusan Manajemen Pertanian Lahan Kering (MPLK) dan Profesor Theresia dari Jurusan Peternakan.

Adapun Sidang Terbuka Luar biasa dalam rangka Pengukuhan Prof. Dr. Ir.Rupa Matheus,M.Si dan Prof.Dr. Theresia Nur Indah Koni,S.Pt, M.Si secara resmi dibuka oleh Ketua Senat Perguruan Tinggi Politani Kupang Dr. Ir. Fransiskus Xaverinus Dako,S.Hut, M.Sc,IPU. Profesor Theresia berasal dari Manggarai.

Nampak ratusan orang anggota keluarga yubilaris dan mahasiswa hadir memeriahkan prosesi dimaksud dengan mempersembahkan tarian tradisional asal Lamaholot Lembata tempat asal Prof. Matheus dan juga tarian tradisional dari Manggarai, daerah asal Prof.Theresia.

Menariknya, mantan Direktur Politani, Ir. Thom Lapenangga, M.Si dengan mobil open cup nampak menyetiri  dan mengantar langsung Prof. Theresia yang merupakan salah satu rekan dosennya menuju Auditorium pagelaran prosesi pengukuhan.

Suasana berlangsung sangat meriah dan penuh sukacita hingga memasuki prosesi seremonial akademik dan formal di dalam Auditorium Politani Kupang yang dimulai tepat pukul 09.00WITA.

Nampak hadir pejabat yang mewakil Gubernur NTT, Kepala LLDIKTI Wilayah XV, Prof. Dr. Adrianus Amheka, S.T., M.Eng, Staf Ahli Walikota Kupang, Pejabat yang mewakili Kapolda NTT dan Danrem 161 Wirasakti Kupang, Ketua Senat Perguruan Tinggi Politani Kupang Dr. Ir. Fransiskus Xaverinus Dako,S.Hut, M.Sc,IPU dan jajaran senat, keluarga yubilaris serta ratusan sivitas akademika Politani Negeri Kupang.

Hadir juga para mantan direktur Politani Kupang antara lain Ir. Retno Nuningsih, MS (Direktur Periode 1997-2002),  Ir. Jacobus S. Oematan, M.Si (Direktur Periode 2002-2006 dan 2006-2010) serta Ir. Thomas Lapenangga, MS (Direktur Periode 2018-2022).

Prof. Dr. Ir.Rupa Matheus,M.Si dan keluarga disambut secara adat Lamaholot menuju Auditorium Student Centre Politani Kupang. Foto : Fortuna

Dua mata acara penting dari kegiatan Pengukuhan Profesor Perdana Politani Kupang ini adalah mendengarkan Orasi Ilmiah dari Prof. Dr. Ir.Rupa Matheus,M.Si dan Prof.Dr. Theresia Nur Indah Koni,S.Pt, M.Si

Saat itu Profesor Matheus mengawali orasi ilmihanya yang mengangkat tema “Pentingnya pengelolaan karbon tanah dalam mewujudkan sisem pertanian berkelanjutan”

Selanjutnya Profesor Theresia membawakan Orasi Ilmiah dengan judul “Teknologi fermentasi sebagai upaya peningkatan kualitas pangan lokal”

Kontribusi Politani Untuk Pembangunan NTT

Direktur Politani Kupang Johanes Jermias, S.Pt, MS.c dalam sambutannya memberikan apresiasi dan proficiat bagi kedua guru besar Politani Kupang yang barusan dikukuhkan.

Dikatakan sejak berdirinya Politani Kupang 36 tahun silam atau secara mandiri 26 tahun, baru kali ini Politani lahirkan 2 profesor perdana (profesor I dan II) yang dikukuhkan secara bersamaan diakhir tahun 2023.

Bagi Politani katanya, memiliki 2 orang guru besar adalah sebuah kebanggaan. Hal itu menjadi signal bahwa lembaga ini terus berkomitmen melakukan pengembangan SDM tenaga pengajar dan dosen untuk mrelahirkan generasi-generasi unggul di provinsi Nusa Tenggara Timur.

“Saya ucapkan selamat dan proficiat kepada Bapak Matheus dan Ibu Theresia atas pencapaian ini yang telah membanggakan Politani Kupang. Juga terima kasih kepada pasangan suami/istri yang telah mendukung kedua professor dengan pengorbanan waktu dan tenaga hingga meraih galar ini,” ucap Jermias.

Baginya guru besar adalah jabatan tertinggi dalam perjalanan professional dosen sehingga menjadi guru besar tentunya impian setiap dosen.

Dia yakin gelar professor yang diraih sudah melalui proses yang benar, sah dan telah sesuai dengan parturan perundang-undangan yang berlaku. Capaian itu juga seyognya dapat memberikan motivasi bagi para dosen yang memenuhi syarat untuk menggapai prestasi serupa.

Guru besar dengan jabatan akademik tertinggi dalam keilmuannya turut memikul tanggungjawab guna menjaga hakekat perguruan tinggi termasuk Politani Kupang sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan karakter untuk kemajuan martabat bangsa.

Para Mahasiswa asal Manggarai mempersembahkan tarian daerah mengantar Prof.Dr. Theresia Nur Indah Koni,S.Pt, M.Si dan rombongan menuju tempat pengukuhan. Foto : Fortuna

Kepada kedua professor, Jermias berharap dapat memberi kontribusi nyata bagi pengembangan dunia pertanian di Politani juga turut membantu pemerintah provinsi NTT mengurai berbagai persoalan pertanian dan peternakan yang ada di daerah ini.

Selain Profesor Matheus dan Profesor Theresia, Politani Kupang juga akan menambah satu guru besar yang kini telah mengantongi SK dari Menristekdikti dan akan dikukuhkan pada bulan Desember 2023. Dengan demikian hingga akhir tahun 2023, Politani Kupang telah memiliki 3 orang guru besar,”katanya

Kepada pemerintah dan masyarakat  provinsi NTT, Jermias meminta agar dapat memanfaatkan potensi profesionalisme kedua guru besar ini bagi kepentingan memajukan daerah bangsa dan negara.

Politani Kupang katanya, siap berkolaborasi, berkontribusi dan mendukung berbagai upaya dan program kerja pemerintah provinsi dan kabupaten kota di NTT untuk kesejahteraan rakyat.

Pantauan www.fortuna.press, Sidang Terbuka Luar biasa dalam rangka Pengukuhan Prof. Dr. Ir.Rupa Matheus,M.Si dan Prof.Dr. Theresia Nur Indah Koni,S.Pt, M.Si kemudian secara resmi ditutup oleh Ketua Senat Perguruan Tinggi Politani Kupang Dr. Ir. Fransiskus Xaverinus Dako,S.Hut, M.Sc,IPU dan dilanjutkan dengan acara foto bersama dan ramah tamah.

Sumber: fortuna.press