Festival Jelajah Maumere 2025: Angkat Tradisi Bertani, Dorong Ekonomi Kreatif

redaksi - Jumat, 12 September 2025 16:22
Festival Jelajah Maumere 2025: Angkat Tradisi Bertani, Dorong Ekonomi KreatifFlyer Festival Jelajah Maumere 2025 (sumber: Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka)

MAUMERE (Floresku.com)  – Pemerintah Kabupaten Sikka melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan resmi mengumumkan pelaksanaan Festival Jelajah Maumere (FJM) 2025, yang akan digelar pada 17–20 September 2025 di Lapangan Umum Kota Baru Maumere.

Mengusung tema “Wini Ronan(g)” atau lumbung benih, festival ini menekankan akar kebudayaan Sikka yang lahir dari tradisi bertani dan berladang. 

Berbagai ritus adat seperti sako seng dalam penyiapan lahan, tu teu di Paga dan Mego, hingga wotan wurat di Hewokloang akan ditampilkan sebagai bagian dari warisan kearifan lokal.

Selain menonjolkan seni tari, nyanyian, dan musik yang terkait dengan tradisi pertanian—seperti Tari Togo Pare dan Tari Ga’i—FJM juga menghadirkan pameran kuliner lokal, bazar UMKM, hingga aktivitas publik seperti Fun Run, Fun Bike, Lomba Fashion Show, dan Mobil Hias.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka, F. Even Edomeko, S.Fil, menyebut target peserta festival mencapai 5.000 orang dengan melibatkan komunitas seni, desa wisata, UMKM, sekolah, hingga instansi pemerintah.

“Tema Wini Ronan(g) sekaligus mengingatkan pentingnya ketersediaan pangan lokal, yang kini terancam hilang bersama benih-benih asli kita,” ujar Edomeko.

Festival ini diharapkan mampu menjadi ruang promosi pariwisata, pelestarian budaya, sekaligus pemicu pertumbuhan ekonomi masyarakat Sikka. (SP/Silvia). ***

RELATED NEWS