Hari Pertama Pemberlakuan Kenaikan Harga Tiket Rp 3,75 Juta, Pulau Komodo dan Labuan Bajo Sepi Pengunjung
redaksi - Senin, 01 Agustus 2022 21:47LABUAN BAJO (Floresku.com) - Suasana dan aktivitas wisata di Pulau Komodo atau Taman Nasional Komodo (TNK) Senin, 01 Agustus 2022, tidak terjadi seperti biasanya.
Destinasi wisata premium yang biasanya ramai dikunjungi para wisatawan, baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan Nusantara, pada hari pertama pemberlakuan kenaikan harga tiket sebesar 3,75 juta, sepi pengunjung, bahkan hampir tidak ada pengunjung sama sekali.
Suasa sepi paling terasa di Liang Loh, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.
Hal tersebut tampak jelas dari tayangan video yang dibagikan oleh salah satu warga yang berada di Liang Loh pada hari Senin, 1 Agustus 2022.
- PT Adhi Kartiko Pratama Raih Penghargaan K3 Tahun 2022 Bidang Penanganan Covid-19 dari Menaker RI
- Terkait Unjuk Rasa Kenaikan Tiket ke TNK, Senator Angelo Wake Kako Minta Polisi Tidak Represif
Video yang berdurasi 1 menit 8 detik itu menampilkan situasi Loh Liang yang sangat sepi pengunjung.
Di sisi lainnya, para pelaku pariwisata lintas asosiasi di Labuan Bajo melakukan aksi mogok kerja sebagai bentuk protes terhadap kenaikan harga tiket masuk ke Taman Nasional itu.
Para pelaku pariwisata itu menilai kenaikan harga tiket ke Taman Nasional Komodo (TNK) sangat berdampak buruk terhadap ekonomi pelaku pariwisata dan berpotensi memarginalkan masyarakat lokal.
Dalam aksi mogok itu, satu hal positif yang yang dilakukan yaitu para pelaku pariwisata melakukan pembersihan kota Labuan Bajo dengan memungut sampah di beberapa titik-titik tertentu. (Tedy N.). ***