Jembatan Harapan di Paga: Kolaborasi Pemerintah dan Gereja Satukan Dua Desa
redaksi - Sabtu, 02 Agustus 2025 17:06
MAUMERE (Floresku.com) — Sebuah momentum penuh makna terjadi di Dusun Mbongoroga, Desa Masebewa, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka.
Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, SH (JPYK), bersama Pastor Paroki St. Petrus Masebewa, RD. Agustinus Beda, secara simbolis meletakkan batu pertama pembangunan jembatan layang yang akan menghubungkan Desa Masebewa dan Desa Lenandareta.
Jembatan sepanjang 37 meter ini bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan wujud nyata kolaborasi lintas sektor—antara gereja, masyarakat, pemerintah, dan lembaga sosial.
- Bacaan Liturgis untuk Misa Hari Minggu Biasa XVIII, 03 Agustus 2025
- SOROTAN: Pariwisata Nagekeo: Punya Fondasi Kuat, Tapi Masih Lemah Gebrakan
- Anies Baswedan Sambut Pembebasan Tom Lembong: Cahaya Keadilan Telah Terbit Kembali
Dalam sambutannya, Bupati JPYK mengungkapkan apresiasi mendalam kepada Pastor Agustinus Beda yang menggagas proyek vital ini dan berhasil menggalang dukungan dari dua lembaga filantropi nasional: Yayasan Triputra Grup dan Yayasan Rahmat dan Kasih.

“Romo Agus telah menunjukkan bahwa membangun daerah tak selalu harus menunggu anggaran negara. Ketulusan, jejaring, dan semangat gotong royong bisa menjadi kunci. Pemerintah sangat mendukung inisiatif seperti ini,” kata JPYK.
Pastor Agustinus menjelaskan bahwa pembangunan jembatan ini sepenuhnya didanai oleh kedua yayasan mitra. Sebanyak tujuh teknisi dari yayasan akan mengerjakan proyek tersebut, dibantu warga lokal, dan ditargetkan selesai dalam 60 hari ke depan.
Peletakan batu pertama ini turut disaksikan pimpinan OPD, aparat keamanan, kepala desa, tokoh adat, dan masyarakat setempat—sebuah peristiwa yang bukan hanya membangun jembatan fisik, tapi juga menjembatani harapan dan semangat kebersamaan warga Paga. (SP/Silvia). ***