BAJAWA (Floresku.com) – Warga masyarakat Kabupaten Ngada, Provinsi Nusa Tenggara Timur merasa sangat terharu bercampur berbangga saat berjumpa dengan pesebakbola nasional, Marcelino Ferdinand.

Ungkapan tersebut disampaikan baik oleh pejabat pemerintah, politisi, maupun warga biasa yang menjadi fans berat pesepakbola berbakat bernama lengkap Marcelino Ferdinand Dewa Kedhi itu. 

 Senin (22/5) pagi, Marselino diarak ke Kantor Bupati Ngada, untuk beraudensi dengan Bupati Andreas Paru.

Bupati Andreas mengatakan Pemerintah Kabupaten Ngada dan seluruh warganya merasa bangga dan begembira karena Marcelino telah mengharumkan nama Indonesia, dan nama Kabupaten Ngada melalui berbagai prestasinya di lapangan hijau.

Oleh karena itu, kedatangannya ke kampung halamannya, kita sambut dengan penuh rasa syukur dan gembira.

‘Penyambutan ini penting untuk dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan pen Bupati Andreas, penyambutan ini penting untuk dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan Pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Ngada atas prestasi yang telah diraih Marselino bersama Timnas Indonesia,” ujarnya.

• KALENDER LITURGI, Senin, 22 Mei 2023: Bacaan Injil, Yoh 16:29-33
• KALENDER LITURGI, Senin, 22 Mei 2023: Bacaan I, Kis 19:1-8

"Tentunya kehadiran Marselino di Kabupaten Ngada akan memberikan inspirasi dan motiviasi bagi anak - anak dan kaum muda Ngada untuk bisa berprestasi seperti Marselino," ujarnya lagi.

Hal senada disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Ngada, NTT, Benadinus Dhey Ngebu. 

 Poltitisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyampaikan rasa terima kasih kepada Marselinus atas prestasi yang membanggakan, merebut medali emas untuk Indonesia setelah penantian panjang selama 32 tahun. 

"Tentunya kita berterima kasih banyak kepada Marselino Ferdinan secara keluarga dan secara khusus kepada Marcelino yang telah mengharumkan nama Indonesia melalui sepak bola ke dunia intenasional. Dan mengharumkan nama Kabupaten Ngada, khususnya dan NTT pada umumnya," ujarnya. 

Hal lain, kata Bernadinus, Marselino bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak muda, praktisi sepak bola, dan organisasi sepak bola di Ngada agar serius dalam pembinaan sepak bola di Ngada.

Sementara itu, seorang warga Kampung Boua bernama Monika mengatakan bahwa dirinya merasa sangat terharu saat melihat Marcelino diarak dengan penuh semarak ke  rumah adat.

Sebagaimana diberitakan,  Marselino Ferdinand tiba di Kampung Boua, Minggu, 21 Mei 2023, sekitar pukul 13.00 Wita. Ia langsung diarak oleh kaum keluarganya dan warga Boua menju ke rumah adat Sa'o Mina Zia di Boua.

Dalam video yang diunggah Zona Baper, tampak sejumlah biarawati ikut menyambut kedatangan Ferdinan, dan  minta untuk berfoto bersama.

Sebelum masuk ke rumah adat leluhurnya, Marselino Ferdinand dikenakan dengan pakaian tradisional Bajawa. Kemudian ia disapa secara adat oleh keluarga lalu diantar mmasuk ke rumah adat. 

Acara ini diawali dengan ritual pemotongan seekor babi. 

 Marselino Ferdinand ‘pulang kampung’ didampingi ayahnya dan ibundanya, Florensia Sudiawiarni serta kedua kakaknya yaitu Alexandro Tangi dan Oktafianus Fernando Sapu  bersama istri dan anak-anak mereka. (Sil)***