ENDE (Floresku.com) Kementerian Agama Kabupaten Ende setelah melakukan kordinasi dan komunikasi dengan pihak Gereja Katolik Keuskupan Agung Ende dan Kevikepan Ende terkait perekrutmen tenaga Penyuluh Agama Katolik Non PNS tahun 2021 untuk periode kerja 2022-2024 yang telah diumumkan. 

Hal ini di sampaikan oleh Kepala Kantor Kemenag Ende Drs. Wilhelmus Yohanes Ndoa, M.Pd. melalui Kepala Seksi Urusan Agama Katolik, Aloysius Hari, S.Ag., Rabu,  (9/6).

"Memang benar pihak kita di Kantor Kementerian Agama Kabupan Ende melalui Seksi Urakat telah mengeluarkan surat dengan nomor : B-1169/Kk.19.8/1/HM.01/06/2021 tanggal 04 Juni 2021, tentang Pengumuman Perekrutan Penyuluh Agama Katolik Non PNS periode 2022-2024 yang ditujukan kepada Pastor Paroki Se Kevikepan Ende. dalam surat tersebut juga dijelaskan bahwa surat yang dikeluarkan ini sebagai bentuk tindak lanjut dari Surat Keputusan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik Kementerian Agama RI nomor  94 tahun 2021 tanggal 07 April 2021 tentang petunjuk eknis pengelolaan penyuluh Agama Katolik Non PNS di lingkungan Direktorat Jenderal BIMAS Katolik," jelas Aloysius Hari.

Kasie Urakat Alosyius Hari menambahkan bahwa surat tersebut akan dikoordinasikan dengan pihak Kevikepan Ende, melalui Romo Vikep Ende agar selanjutnya diteruskan ke para Pastor Paroki dan Kuasi Paroki di wilayah kerjanya.

"Kita Komunikasikan dan koordinasi dengan Romo Vikep Ende terkait surat pengumuman tersebut. Melalui kesepakatan bersama pihak Kevikepan Ende kita berupaya surat tersebut sampai ke tangan para Pastor Paroki dan Kuasi Paroki. Di dalam surat tersebut diuraikan terkait persyaratan umum dan khususnya serta pelaksanaan rekrutmen".

Alosyius berharap agar pihak Gereja Katolik, Paroki dan Kuasi Paroki se Kevikepan Ende dapat merespon dengan baik serta merekrut atau merekomendasikan calon Penyuluh Agama Katolik dari wilayah kerja masing-masing sesuai dengan mengikuti regulasi yang ada.

“Kita sangat harapkan respon baik serta kerja sama yang telah dibangun dengan pihak Gereja Katolik di Kevikepan Ende ini agar dapat berjalan lancar dan terkoordinasi. Para calon penyuluh yang akan mendaftar adalah mereka yang telah mengantongi dan memenuhi sejumlah persyaratan yang dituangkan dalam surat pengumuman itu serta mengikuti test wawancara yang telah dijadwalkan," ungkap mantan Kasie Pendkat Ngada.

Pastor Paroki Santo Yosef Freinademtz Mautapaga, RD. Aloysius L. Soba saat ditemui dalam kesempatan berbeda untuk dimintai tanggapanya menyampaikan bahwa, pihak Gereja Katolik Mautapaga Ende tentunya mendukung proses dan mekanisme perekrutan penyuluh Agama Katolik Non PNS yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama Kabupaten Ende tersebut. 

“Kami mendukung proses yang disiapkan dan mengikuti mekanisme yang ada. Kami akan melakukan proses perekrutan ditingkat Paroki kami, Semuakan sudah ada, tinggal ikuti saja," ujar Romo Aloysius.

Perlu di ketahui bahwa Perekrutan Penyuluh Agama Katolik Non PNS tingkat Kabupaten Ende periode 2022 - 2024 yang berjumlah 60 orang dipersiapkan secara baik dan terkoordinasi oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende melalu Seksi Urusan Agama Katolik. (Rian)