Kemenkumham Dorong Penerapan HAM di Sektor Bisnis

redaksi - Rabu, 31 Juli 2024 17:51
Kemenkumham Dorong Penerapan HAM di Sektor BisnisDirjen HAM Kemenkumham, Dhahana Putra, pada Rapat Koordinasi Gugus Tugas Nasional Bisnis dan HAM (GTN BHAM) di Jakarta, Rabu (31/7). (sumber: RRI/Aditya Prabowo))

JAKARTA (Floresku.com) - Penerapan hak asasi manusia (HAM) di dunia bisnis dinilai akan berdampak positif bagi perkembangan usaha di Indonesia. Pasalnya, perkembangan pasar global akan semakin mendesak negara-negara untuk menerapkan HAM dalam tata kelola bisnis. 

Demikian disampaikan Dirjen HAM Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Dhahana Putra, Rabu (31/7/2024) di Jakarta. Pernyataan ini terkait pengesahan Strategi Nasional Bisnis dan HAM (Stranas BHAM) ke dalam kerangka regulasi nasional. 

"Stranas BHAM tidak akan memberatkan dunia usaha," ujarnya. Ketentuan itu, lanjutnya, justru sejalan dengan upaya pemerintah meningkatkan daya saing produk-produk Indonesia di pasar global.

Dhahana menegaskan Stratnas BHAM merupakan tonggak penting dalam perlindungan dan penghormatan HAM pada sektor bisnis di Tanah Air. "Ini juga mendorong terciptanya praktik bisnis yang ramah HAM dan mengedepankan prinsip-prinsip akuntabilitas serta keterbukaan," ucapnya.

Stranas BHAM mengandung tiga strategi utama yakni, pertama, peningkatan pemahaman dan kapasitas. Kemudian pengembangan regulasi dan kebijakan, serta penguatan mekanisme pemulihan bagi korban. 

Implementasi Stranas BHAM akan dilakukan oleh Gugus Tugas Nasional Bisnis dan HAM (GTN BHAM). "Tugas mereka mulai dari pengusulan rancangan aksi bisnis dan HAM hingga pemantauan dan evaluasi pelaksanaannya," kata Dhahana. (SP). ***

RELATED NEWS