Lexxy Terbakar di Labuan Bajo, ASITA Minta Pemerintah Lakukan Standarisasi Kapal Wisata

MAR - Sabtu, 11 September 2021 19:16
Lexxy Terbakar di Labuan Bajo, ASITA Minta Pemerintah Lakukan Standarisasi Kapal WisataKetua Asita NTT Abed Frans (sumber: Ketua Asita NTT Abed Frans)

KUPANG (Floresku.com)   -  Peristiwa kebaran kapal wisata di Labuhan Bajo memimbulkan respon dari berbagai pihak. Salah satunya dari Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Nusa Tenggara Timur yang meminta pemerintah segera melakukan standardisasi kapal wisata di wilayah itu,

Ketua Asita NTT Abed Frans seperti dikutip dari Antara, Sabtu (11/9/2021), mengatakan standardisasi kapal wisata ini mencakup spesifikasi kapal termasuk pemeliharaan mesin dan alat-alat keselamatan. "Selain itu juga pelayanan crew saat berlayar dan tentunya semua dokumen yang dibutuhkan," katanya 

Abed mengatakan peristiwa terbakarnya kapal wisata jenis pinisi yang membawa sekitar 21 wisatawan di perairan Labuan Bajo,Manggarai Barat pada Jumat (10/9), menjadi catatan penting perlunya standardisasi terhadap kapal-kapal wisata.

Menurut dia, kebanyakan kapal pinisi juga sekaligus berfungsi sebagai hotel saat wisatawan melakukan perjalanan LoB (Live on Board).
Oleh sebab itu, kata dia bukan hanya keamanan saja yang perlu diperhatikan tetapi aspek kenyamanan juga masih sangat perlu ditingkatkan.

Abed Frans menambahkan pihaknya sudah sering menyuarakan agar ada standardisasi di bidang angkutan wisata di Labuan Bajo yang menyandang predikat destinasi super premium. "Dari situlah wisatawan akan mendapat pengalaman yang sepadan dalam berwisata pada destinasi super premium Labuan Bajo," katanya.

Pihaknya berharap pemerintah melalui lembaga terkait bisa segera melakukan standardisasi pada bidang angkutan wisata di Labuan Bajo.
Dia mengatakan predikat  destinasi super premium itu hendaknya juga diimbangi dengan peningkatan pelayanan yang sebanding dengan predikat itu sendiri.

Apalagi saat ini pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga tengah giat mencanangkan program sertifikat CHSE yaitu Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability, tandas Abed Frans.

BACA JUGA :  KM Lexxy Terbakar, Kapolres Mabar: "Diduga, Api Berasal dari Genset

Kapal Pinisi Terbakar di Labuan Bajo, 21 Wisatawan Berhasil Dievakuasi 

Berikut Ini Profil Singkat Kapal Wisata Lexxy yang Terbakar di Perairan Labuan Bajo 

Editor: MAR

RELATED NEWS