KUPANG (Floresku.com) - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN)11 Kupang mengukir sejarah baru pada  Selasa, 18 Juli 2023, pagi. Betapa tidak, dalam suasana pagi yang cerah,  seluruh sivitas akademika SMAN 11 Kupang menyaksikan acara serah terima Lagu Mars SMAN 11 Kupang dari komponis ‘papan atas’ NTT,  Sirilus Wali, S.Pd. kepada Kepala SMAN 11 Kupang, Marselina Juliana Pandie,S.Pd., MM.

Kepada media ini, Kepala SMAN 11 menyatakan bahwa pihak SMAN 11 merasa sangat berbangga karena sudah memiliki Lagu Mars sendiri.

“Lagu Mars ini menunjukkan eksistensi SMA 11 Kupang sekaligus sebagai penyemangat bagi warga sekolah sekaligus dan media promosi sekolah,” ungkap Kepsek Marselina.

Oleh karena itu, dia menambahkan, atas nama seluruh sivitas akademika SMAN 11 Kupang, “saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Sirilus Wali S.Pd yang telah menciptakan Lagu Mars ini.”

• KALENDER LITURGI KATOLIK, Selasa, 18 Juli 2023: Bacaan Injil Mat 11:20-24

“Kami sangat berbangga karena Lagu Mars  tersebut sangat indah dan sangat menggugah hati dan membakar semangat seluruh warga SMAN 11 Kupang. Lagi Mars ini hadir pada saat yang tepat, ketika SMAN 11 Kupang sedang melakukan Masa Pengenalan Sekolah ( MPS) kepada Para Siswa/a baru,” ujarnya lagi.

Sirilus Wali,S.Pd,  adalah komponis profesional  yang sudah tidak asing lagi bagi grang NTT.

Guru Seni Budaya (Seni Musik) pada SMAN 11 dan SMAK Giovanni ini telah menciptakan sekitar 49 lagu Himne dan Mars serta lagu-lagu Misa bagi Liturgi Gerejawi Katolik serta sejumlah Lagu Pop Indonesia dan Pop Daerah. 

Lagu-lagu karya Sirilus juga telah beredar luas di kalangan warga NTT dan dapat diakses melalui Channel Youtube-nya.

Kepada media ini, Sirilus Wali mengatakan ia terus melayani  permintaan dari berbagai instansi, terutama dari sekolah-sekolah. 

“Belakangan ini banyak kepala SD, SMP, SMA serta pimpinan Perguruan Tinggi  meminta supaya saya menggubah Lagu Mars untuk sekolah atau pun kampus mereka. Sekarang  saya  berusaha mengatur waktu untuk melayani atau memenuhi harapan mereka,” ujarnya.

Sirilus memang dikenal sebagai komponis yang kreatif. Alumnus SDK Malasera, Nangaroro, Kabupaten Nagekeo  ini  telah mengukir sejarah bagi orang NTT karena pernah menduduki posisi 6 besar dalam ajang Lomba Cipta Lagu Mars  antar Para Guru PGRI Seindonesia tahun 2021 lalu.

Menurut putra kelahiran Ndangakapa, Naganpanda ini, Lau Mars SMAN 11 ini selain diminta oleh Kepsek Marselina Juniana Pandie, S.Pd,MM, juga dihimbau oleh Kadis P dan K Propinsi NTT, Drs Linus Lusi ketika melakukan kunjungan kerja ke SMAN 11 pada Mei 2023 lalu. 

"Sirilus, saya datang kali berikut ke SMAN 11 ini,  harus sudah ada Lagu Mars SMAN 11 Kupang,” ujar Sirilus mengutip kata-kata Kadis Linus Lusi.

“Waktu itu saya menjawab siap Pak Kadis,” kata Sirilus.

“Mendengar saya menjawab ‘siap’ , Pak Kadis  sangat senang. Begitu senangnya, sampai-sampai Pak Kadis Linus mengangkat topi dari kepalanya dan memberikan topi itu kepada saya. Sebagai tanda terima kasih, saya pun mengenakan topi tersebut. Begitulah tanda keakraban antara Kadis P dan K NTT dengan kami para guru di SMAN 11 Kupang ini,” kata Sirilus memberi kesaksian. 

Profil SMAN 11 Kupang

Menurut Kepsek Marselina, SMA Negeri 11 Kupang didirikan pada tahun 2011, tepatnya tanggal 1 Desember 2011, sesuai SK Pendirian Sekolah. 

Selama dua tahun pertama yaitu tahun 2011 hingga tahun 2013 SMA Negeri 11 Kupang masih menggunakan gedung SMPN 7 Kupang untuk kegiatan belajar mengajar.

“Waktu itu kami melakukan kegiatan belajar mengajar pada siang hari, setelah SMPN 7 Kupang selesai meakukan kegiatan belajar bengajar,” ujar Marselina.

“Baru pada tahun 2013 SMA Negeri 11 Kupang memiliki gedung sendiri,” dia menambahkan.

Menurut Marselina, sejak awal berdiri hingga sekarang, SMAN 11 Kupang mengalami perkembangan yang cukup bagus. Jumlah penerimaan siswa baru  terus meningkat dari tahu ke tahun.

Pada awal berdiri 2011-2012 jumlah siswa 37 orang. Tahun 2012 – 2013 jumlah siswa meningkat menjadi 52 orang. Tahun 2013 – 2014 jumlah siswa meningkat lagi menjadi 57 orang.

Kemudian, pada tahun 2014 – 2015 jumlah siswa naik menjadi 65 orang, dan pada tahun 2015 – 2016 jumlah siswa baru naik menjadi 68 orang.

Pada periode 2016 hingga 2019 jumlah penerimaan siswa baru sedikit menurun. Tahun 2016 – 2017 jumlah siswa baru 52 orang. Tahun 2017 – 2018 jumlah siswa baru 56 orang, dan tahun 2018 – 2019 jumlah siswa baru 66 orang.

Tetapi, kemudian jumlah penerimaan siswa baru kembali meningkat. Tahun 2019 – 2020 jumlah siswa  baru: 109 orang; Tahun 2020 – 2021 jumlah siswa baru 70 orang; Tahun 2022 – 2023 jumlah siswa baru 91 orang. Terakhir, tahun 2023 – 2024 saat ini, jumlah siswa baru 76 orang.

“Jumlah siswa SMAN 11 Kupang secara keseluruhan dari kelas X, XI dan XII saat ini adalah 234 orang,” ungkap Marselina.

Marselina juga mengatakan, meski relatif masih muda usianya, SMAN 11 Kupang telah mencatat beberapa prestasi yang membanggakan. 

Di bidang kesenian, SMAN 11 pernah meraih juara 1 Lomba Vocal Group tingkat SMA se Kota Kupang. Di bidang Olahraga, SMA 11 pernah meraih juara 1 Atletik Lari tahun 2019 dan tahun 2020 juara 3 di O2SN.

Dia menambahkan, alumni SMA Negeri 11 Kupang ada yang melanjutkan kuliah ke Perguruan Tinggi, ada juga yang menjadi guru, perawat, bidan dan lain-lain. 

“Ada juga yang setelah tamat dari SMAN 11 Kupang ini mereka langsung mengikuti tes masuk di Lembaga Kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia. Tercatat ada dua almunimenjadi  anggota Polri dan satu orang yang menjadi anggota TNI. Ada pula yang setelah tamat langsung bekerja di lembaga pemerintah dan swasta,” pungkasnya. (Sil/Silvia). ***