Menparekraf Tinjau Pusat Pelatnas E-sport Indonesia di Jeep Station Indonesia Resort, Bogor

redaksi - Rabu, 09 Maret 2022 21:36
Menparekraf Tinjau Pusat Pelatnas E-sport Indonesia di Jeep Station Indonesia Resort, BogorMenparekraf meninjau Pusat Pelatnas E-sport Indonesia di Jeep Station Indonesia Resort, Bogor, Selasa, 08 Maret 2022. (sumber: Biro komunikasi Kemenparekraf)

BOGOR (Floresku.com)-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, meninjau Pemusatan Pelatihan Nasional Pengurus Besar E-Sports Indonesia (PBESI) di Jeep Station Indonesia Resort, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 08 Maret 2022. 

Pemusatan pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka mempersiapkan atlet-atlet yang akan berlaga dalam SEA Games 2022 di Hanoi, Vietnam pada 12-23 Mei 2022. Dalam peninjauan ini, Sandiaga mengatakan e-sports merupakan salah satu dari pilar kebangkitan ekonomi Indonesia yang diharapkan mampu membuka lapangan kerja dan peluang usaha seluas-luasnya.

"Ada 52 juta stakeholders yang menggemari e-sport di seluruh dunia dan terus bertumbuh. Harapannya ke depan selain kita memiliki atlet-atlet kelas dunia, kita juga harus memiliki game-game yang mampu bersaing di pasar global," kata Sandiaga dalam keterangan tertulisnya yang dirilis Biro Komunikasi Kemenparekraf,  Rabu (9/3).

Foto 2: Situasi Pemusatan Pelatihan Nasional Pengurus Besar E-Sports Indonesia (PBESI) di Jeep Station Indonesia Resort, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Situasi Pemusatan Pelatihan Nasional Pengurus Besar E-Sports Indonesia (PBESI) di Jeep Station Indonesia Resort, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Untuk itu, Sandiaga mengatakan Kemenparekraf berkomitmen mengembangkan potensi-potensi yang ada di industri game Indonesia yang memiliki kaitan erat dengan perkembangan e-sports di Tanah Air. Salah satunya dengan mendorong pengembangan lima game lokal yang diharapkan dapat mendunia.

"Harapannya kita bukan hanya menjadi pasar (game) tapi juga membuka peluang usaha dan lapangan kerja," katanya.

Selain itu, Sandiaga mengungkapkan Kemenparekraf menjalin kerja sama dengan Kementerian Keuangan dengan membentuk Badan Layanan Umum (BLU) yang bertujuan untuk mempersiapkan ekosistem ekonomi kreatif khususnya subsektor video game, sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo. BLU ini juga bertujuan untuk mempersiapkan Indonesia dalam menyambut World E-Sports Championship ke-14 di Bali pada November 2022.

Foto 3: Situasi Pemusatan Pelatihan Nasional Pengurus Besar E-Sports Indonesia (PBESI) di Jeep Station Indonesia Resort, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Situasi Pemusatan Pelatihan Nasional Pengurus Besar E-Sports Indonesia (PBESI) di Jeep Station Indonesia Resort, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Karena ada pangsa ekonomi sebesar dua miliar dolar AS di industri game ini dan 90 persen dari angka tersebut mengalir ke luar negeri karena game-game ini tidak memiliki basis di Indonesia. 

Jadi harapannya nanti ada game-game yang di-develop (developer lokal) oleh karena itu perlu ada pelatihan, pendampingan, pembiayaan, marketing, maupun kekuatan SDM sebagai sebuah ekosistem eSport yang utuh. Ini akan disiapkan melalui BLU tersebut," kata Sandiaga.

Dalam peninjauan ini, Sandiaga didampingi oleh Deputi Bidang Produk Digital dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; dan Direktur Tata Kelola Ekonomi Digital Kemenparekraf/Baparekraf, Selliane Halia Ishak. Turut hadir pula Wakil Ketua PB-ESI sekaligus Ketua Harian PB-ESI, Komjen Pol Bambang Sunarwibowo; dan Anggota Dewan Pembina PB-ESI, Diaz Hendropriyono. (SP/Silvia)

Editor: redaksi

RELATED NEWS