NTT dan Riau, Dua Provinsi Masuk dalam Daftar Penyumbang Kasus Covid-19 Terbesar

MAR - Jumat, 06 Agustus 2021 19:08
NTT dan Riau, Dua Provinsi Masuk dalam Daftar Penyumbang Kasus Covid-19 Terbesar (sumber: null)

JAKARTA (Floresku.com) -  Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Riau tercatat menjadi dua daerah di luar Jawa yang masuk lima provinsi penyumbang kasus positif Covid-19 terbesar harian pada hari ini, Jumat (6/8). 

Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengatakan dalam beberapa waktu terakhir, secara nasional penyebaran virus corona mulai melandai. Terutama di Pulau Jawa dan Bali, namun kondisi serupa tak diikuti oleh provinsi lain di Pulau Jawa. 

"Kasus harian di pulau Jawa juga semakin menurun, tetapi kita sekarang ini sedang siaga, waspada penuh bahwa terjadi peningkatan di Bali dan luar Jawa," kata Moeldoko saat meninjau Rumah Sakit Darurat Covid Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (6/8).

Namun, kasus positif di dua provinsi itu , yakni NTT dan Riau bahkan melampaui Jakarta. NTT melaporkan 3.598 kasus pada hari ini. Tambahan itu merupakan ketiga terbesar setelah Jawa Barat dengan 4.580 kasus dan Jawa Timur dengan 4.490 kasus. 

Tambahan 3.598 ini melonjak dibandingkan hari sebelumnya atau Kamis (5/8). Saat itu ada 1.136 kasus yang dilaporkan. Di sisi lain, NTT hari ini mencatat 911 pasien yang sembuh dan 18 orang lainnya meninggal dunia.
Sementara Riau, melaporkan tambahan 2.205 kasus positif pada hari ini. Tambahan itu merupakan penyumbang kelima terbesar. 

Dibandingkan dengan hari sebelumnya, tambahan itu juga melonjak cukup tinggi. Pada Kamis (5/8), Riau mencatatkan tambahan 860 kasus baru. Riau hari ini juga mencatatkan adanya 1.114 kasus sembuh dan 56 kasus meninggal dunia. 

Di pihak lain, Jakarta hari ini tercatat menjadi provinsi keenam tertinggi yang menyumbang kasus positif Covid-19. Ada 2.185 kasus baru yang dilaporkan. Jika dibandingkan dengan hari sebelumnya, kasus harian di Jakarta tercatat mengalami penurunan. Pada Kamis (5/8), ada 2.311 kasus yang dilaporkan. 

Pemerintah memastikan tetap mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 di luar Pulau Jawa dan Bali dalam beberapa waktu terakhir.

 

RELATED NEWS