Peduli Alam Ciptaan, Umat Paroki St Paulus Mano Menanam Pohon di Hutan Pong Dode
redaksi - Kamis, 30 Juni 2022 15:03RUTENG (Floresku.com) - Sejumlah umat Paroki St. Paulus Mano, Keuskupan Ruteng mengadakan penanaman pohon di hutan Pong Dode, Kelurahan Mandosawu, Kecamatan Lambaleda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur, pada Kamis 30 Juni 2022.
Kegiatan penanaman pohon yang dihadiri oleh tokoh masyarakat, anggota Dewan Pastoral Paroki (DPP) dan kelompok muda Paroki St. Paulus tersebut rupanya diadakan sebagai wujud kepeduliannya dengan alam ciptaan.
- Renungan Harian Katolik, Kamis, 30 Juni 2022: Keberanian untuk Mencari Pengampunan
- Presiden Jokowi Diterima Presiden Ukraina, Zelenskyy, di Istana Maryinsky, Kyiv
- Dagang Politik antara Strategi Iklan dan Menjaring Emosi
Mikael Hibur selaku ketua JPIC Paroki St. Paulus Mano kepada Floresku.com pada Kamis (30/06) mengungkapkan, hutan Pong Dode adalah salah satu jenis hutan yang terbilang unik karena berada di tengah kampung.
Selain itu, lanjutnya, di area hutan tersebut terdapat mata air yang menjawabi kebutuhan masyarakat setempat di saat musim kemerau.
"Hutan ini dikelilingi beberapa anak kampung adik. Namanya hutan Pong Dode. Luas hutan ini kurang lebih 5 hektar," ungkapnya.
"Di area hutan Pong Dade ini terdapat mata air. Dan pada musim kemerau, mata air dari hutan ini menjadi tumpuan bagi masyarakat sekitar sini," sambungnya.
Lebih lanjut, saat ditanyai terkait jenis pohon yang ditanamnya tersebut, Mikael Hibur menyebutkan, untuk jenis pohon yang ditanamnya bersama umat lainnya dalam aksi peduli alam ciptaan tersebut adalah pohon berbuah, seperti pohin ara, jambu, advokat, mangga dan beberapa jenis lainnya.
"Kami sengaja menanam jenis pohon berbuah seperti ini sebagai wujud nyata kepedulian kami terhadap binatang yang hidup di tempat hutan Pong Dode ini," pungkasnya.
Informasi yang dihimpun media ini diketahui bahwa sehari sebelum kegiatan penanaman pohon tersebut, umat setempat mengikuti Misa ekologis yang disatukan dengan perayaan ulang tahun ke-71 Paroki St. Paulus Mano yang dipimpin oleh Romo Vikep Borong. (Jivansi). ***