Pesan Inspiratif: Belajar Bermurah Hati Seperti Bapa di Surga
redaksi - Minggu, 16 Maret 2025 21:49

Oleh: Pater Gregor Nule, SVD
Banyak orang suka menerima dan terus mau menerima. Tetapi, sedikit sekali orang yang mau memberi tanpa mengharapkan balasan atau imbalan.
Akibatnya banyak orang miskin yang tetap menderita dalam kemiskinannya. Sedangkan sejumlah orang kaya yang tetap menikmatinya kekayaan tanpa pedulikan orang lain.
Perikop Injil Luk 6:36-38 melukiskan tentang undangan Yesus kepada para pendengar dan murod-Nya agar bermurah hati seperti Bapa di surga.
Orang yang bermurah hati enggan menghakimi dan menghukum orang lain. Ia rela mengampuni.
Sebab orang menghukum dan menghakimi orang lain, akan tiba waktunya ia akan dihakimi dan dihukum. Ia juga tidak mendapatkan pengampunan.
Seseorang akan menerima sesuatu sesuai dengan apa yang telah ia tabur. Orang yang bermurah hati selalu bercermin pada Bapa di surga.
Ia tidak mudah menilai, menghakimi dan apalagi menghukum orang lain. Ia berbelas kasih dan mudah mengampuni.
Sebagai pengikut Yesus kita mesti belajar bermurah hati. Kita hendaknya rela memberi dan berbagai.
Ketika kita membuka hati dan tangan untuk memberi, maka kita pun akan menerima dari kemurahan Tuhan dan orang lain.
Kita juga hendaknya memiliki pikiran positif dan tidak mudah menghakimi dan menghukum orang lain. Maka kita pun tidak mudah dihakimi dan dihukum.
Kita akan mendapatkan kemurahan hati, belas kasihan dan pengampunan. Kita akan merasakan keamanan dan kedamaian.
Pikiran positif dan hati yang penuh kedamaian akan terpancar keluar lewat perbuatan-perbuatan baik dan benar. Kita hidup dalam damai dengan Allah dan dengan sesama. Semoga!