Oleh: Pater Gregor Nule SVD

Anak-anak punya banyak keistimewaan. Mereka sangat sederhana dan polos. Anak-anak juga punya tempat khusus di hati Yesus.

Perikop Injil Mat 19: 13-15 melukiskan tentang keinginan banyak orang untuk membawa anak-anak kepada Yesus agar Yesus meletakkan tangan atas mereka dam mendoakan mereka.

Tetapi, murid-murid menghalangi mereka..Mungkin mereka menyangka bahwa kehadiran anakanak akan mengganggu perhatian, konsentrasi dan kaya pewartaan Yesus.

Maka murid-murid marah dan menghalangi mereka.   Tetapi, Yesus berpendapat lain. Yesus melihat anak-anak sebagai pribadi yang sungguh pantas bagi Kerajaan   Surga.

Karena itu, Yesus menegur para  murid -Nya dan .berkata, 'Biarkanlah anak-anak itu,  jangan menghalang-halangi mereka datang kepda-Ku. Sebab orang-orang seperti merekalah yang empunya Kerajaan Surga", (Mat 19:14).

Yesus mendoakan dan memberkati anak-anak. Mereka merasakan dan mengalami kedekatan dengan Tuhan.

Hati anak-anak yang sederhana dan tulus menjadi tempat persemaian benih Sabda Allah yang bakal bertumbuh dan menghasilkan banyak buah kasih, iman dan harapan.

Sebagai. pengikut Yesus, kita mesti selalu datang kepada Yesus Tuhan. Kita juga mesti membawa dan membiarkan anak-anak datang kepada Yesus.

Sejak dini anak-anak mesti diberi kesempatan untuk merasakan dan mengalami kedekatan dengan Yesus.

Mereka dibawa ke gereja, ikut ibadah dan perayaan Ekaristi, serta kegiatan Sekolah Minggu. Mereka juga dituntun dan diantar untuk menerima berkat atau tanda salib dari imam saat Misa.

Orang tua juga mesti mengajari mereka berdoa, menandai dahi mereka dengan tanda Salib dan melatih mereka untuk membuat tanda Salib yang benar.

Kebiasaan-kebiasaan kecil dan sederhana ini menjadi kesempatan emas di mana anak-anak  boleh mengalami kehadiran Allah.

Dengan demikian, mereka bertumbuh menjadi anak-anak yang mencintai dan selalu rindu dekat dengan Tuhan.

Semoga kita selalu dekat dengan Tuhan dan membiarkan anak-anak kita mengalami kehadiran Allah dan berkat-Nya.

Tuhan Yesus memberkati kita selalu!

Kewapante, 16 Agustus 2025