Pesan Inspiratif: Pengorbanan Diri Menjamin Hidup Sejati
redaksi - Kamis, 06 Maret 2025 05:46

Oleh: Pater Gregor Nule, SVD
ADA orang yang berpikir bahwa seseorang bisa sukses tanpa perjuangan . Orang bisa saja berhasil tanpa bekerja keras dan rela berkorban.
Sering ada juga orang kristen yang punya pendapat serupa. Mereka mengharapkan keselamatan tanpa buat apa-apa. Mereka ingin memperoleh keselamatan kekal tanpa iman dan perjuangan.
Perikop Injil Luk 9: 22-25 melukiskan tentang . misteri keselamatan umat manusia dan dunia yang diperoleh melalui penderitaan, kematian dan kebangkitan Yesus.
Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan seluruh umat manusia. Dan, Yesus memanggil semua orang kepada keselamatan itu.
Tetapi, supaya keselamatan umat manusia dan dunia menjadi kenyataan maka Yesus mesti korbankan diri-Nya dan bersedia mati di salib. Ini menjadi bukti ketaatan Yesus kepada kehendak Bapa.
Dan, setiap murid Kristus dipanggil untuk mengambil bahagian di dalam hidup dan penderitaan Kristus sebagai jalan dan syarat untuk mendapatkan keselamatan.
Yesus berkata,"Setiap orang yang mau mengikut Aku, harus menyangkal diri, memikul salib setiap hari dan mengikut Aku", (Luk 9:23).
Sebagai orang kristen, kita semua mengharapkan kebahagiaan dan keselamatan. Kita berharap hidup baik dan bahagia selama menjalani hidup di dunia ini. Dan pada akhir zaman kita ingin memperoleh hidup yang kekal.
Untuk itu kita perlu berjuang. Kita mengikuti Yesus, percaya kepada-Nya dan melaksanakan perintah-perintah-Nya. Kita juga mesti berjuang dan rela berkorban seperti Yesus.
Tidak ada sesuatu pun yang sungguh berharga yang kita dapatkan tanpa perjuangan dan kerja keras. Kita mesti memikul salib hidup. Kita mesti berjuang dan rela menderita.
Sebab kebahagiaan dan keselamatan merupakan buah dari iman dan perjuangan untuk menghayati iman di dalam hidup sehari-hari.
Dan di atas segala-galanya keselamatan kekal pada akhir zaman merupakan anugerah dari Allah yang disediakan bagi setiap orang yang berjuang mendapatkannya.
Semoga Tuhan Yesus memberkati setiap usaha dan perjuangan kita setiap hari. Amen.
Kewapante, 6 Maret 2025