Oleh: Pater Gregor Nule, SVD

Betsaida adalah kota yang pernah menolak Yesus dan tidak percaya kepada-Nya. Akibatnya kota Betsaida dikecam Yesus.

Tetapi, Yesus dan para murid-Nya tetap mengunjungi kota Betsaida.  Yesus mau tahu apakah kota Betsaida mau bertobat dan percaya kepada Yesus.

Ternyata di antara orang-orang Betsaida ada orang yang percaya kepada Yesus. Mereka yakin bahwa Yesus punya kuasa menyembuhkan orang sakit.

Ketika Yesus dan para murid-Nya tiba di Betsaida, seorang membawa seorang buta  kepada Yesus. Ia minta supaya Yesus menyembuhkannya.

Maka Yesus membawa orang itu keluar kampung lalu meletakkan tangan sebanyak dua kali di atas matanya dan menyembuhkan. Kesembuhan mata si buta terjadi secara bertahap.

Sesudah itu, Yesus melarang orang masuk kembali ke Betsaida. Yesus berkata, "jamgan masuk ke kampung", (Mrk 8:26).

Mungkin Yesus ingin agar iman orang itu tetap bertahan dan ia tetap melihat dengan jelas. Yesus tidak ingin agar orang itu murtad dan  kembali menjadi buta.

Sebagai pengikut Kristus, kita belajar untuk percaya kepada Yesus dan datang kepada-Nya. Kita menyerahkan diri kepada Yesus. Kita menyerahkan segala kesulitan dan masalah kepada Yesus.

Ketika kita bersatu dengan Yesus kita akan mampu melihat dengan jelas kenyataan hidup. Kita bisa melihat dengan jelas dan membedakan antara yang baik dan jahat, antara yang benar dan salah. Semoga!.

Kewapante, 19 Februari 2025. ***