PT SGI dan Tenaga Kesehatan Berkolaborasi Layani Kesehatan Ibu dan Anak di Desa Sokoria

redaksi - Selasa, 18 Mei 2021 13:30
 PT SGI dan Tenaga Kesehatan Berkolaborasi Layani Kesehatan Ibu dan Anak di Desa SokoriaTim dari PT SGI didampingi oleh petugas kesehatan saat menyerahkan bantuan berupa susu dan vitamin kepada ibu hamil di Desa Sokoria (Foto:Rian) (sumber: null)

ENDE (Floresku.com) - Kasus kematian ibu melahirkan di Desa Sokoria Kecamatan Ndona Timur Kabupaten Ende beberapa waktu terakhir,  mendapatkan perhatian dari PT. Sokoria Geothermal Indonesia (SGI).  Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT SGI menggandeng para tenaga kesehatan  untuk melakukan sosialisasi dan penyuluhan kesehatan kepada para ibu dan anak di desa tersebut.

Selain melakukan sosialisasi dan penyuluhan kesehatan PT. SGI juga memberikan bantuan susu dan vitamin kepada ibu hamil dan anak. Hal ini di ungkapkan oleh Erlina Remi CDCR/Humas PT. SGI kepada media ini, Selasa (18/5) pagi.

"Hari ini kami melakukan sosialisasi dan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat desa Sokoria dusun kowole karena kita mendapatkan informasi bahwa berapa bulan lalu seorang ibu setelah melahirkan meninggal dunia," ujar Erlina.

Erlina mengatakan PT. SGI mempunyai program dengan semboyan High Five Program CSR dan pengembangan masyarakat. Porgam itu dijalankan oleh  tim CDCR/Humas yang  menangani bidang Culture (Budaya) Education (Pendidikan) Infrastructure (Infrastruktur), Economy (Ekonomi) dan Health (Kesehatan).

"Jadi hari ini kami lakukan program kesehatan dengan melakukan sosialisasi serta penyuluhan kesehatan dan juga memberikan bantuan, kegiatan ini kami lakukan selama tiga hari," katanya, menambahkan.

Sementara itu,  penanggung jawab Pustu Sokoria,  bidan Maria Yolita Soro,   menyampaikan terimakasih banyak kepada PT. SGI yang telah melakukan sosialisasi, penyuluhan dan memberikan bantuan kepada ibu hamil dan anak-anak.

"Saya berharap kegiatan ini terus berkelanjutan karena berdampak sangat positif bagi para ibu dan anak yang ada di wilayah ini," ungkap Maria Yulita soro.

Menurut dia,  Desa Sokoria memiliki keterbatasan,  baik  dalam aspek sumber daya manusia atau tenaga kesehatan untuk pelayanan  ibu hamil, maupun dalam aspek perlengkapan atau peralatan kesehatan. Lagi pula, berdasarkan data di lapangan,  kesadaran masyarakat di Desa sokoria  akan kesehatan ibu dan bayi di Desa Sokoria  masih sangat rendah. 

“Oleh karena dukungan dan keterlibatan pihak PT SGI  seperti yang terjadi hari ini, PT Sokorsangatlah membantu,” ujarnya.  (Rian)

RELATED NEWS