RENUNGAN KATOLIK, Kamis, 13 Mei 2021: "...assùmptus Dòminus Ieus est in caelum" Mrk 16:19

redaksi - Rabu, 12 Mei 2021 22:26
RENUNGAN KATOLIK, Kamis, 13 Mei 2021: "...assùmptus Dòminus Ieus est in caelum" Mrk 16:19Sumber:jawaban.com (sumber: null)

Oleh P Kons Beo SVD


(Hari Raya Kenaikan Tuhan)

Bacaan I Kisah Para Rasul 1:1-11
Mazmur 47:2-3.6-7.8-9
Bacaan II Efesus 4:1-13
Injil Markus 16:15-20

Terangkatlah Tuhan Yesus ke surga

TUHAN telah naik ke surga. Saatnya para murid pergi ke seluruh dunia mewartakan Injil. Yang diberitakan adalah Kabar Gembira. Yang memberikan harapan hidup. Yang menyembuhkan dan mengutuhkan. Serta membebaskan pula.

KABAR GEMBIRA (Injil) itu mesti menyapa segala makhluk. Tak cuma demi manusia dan atas nama kemanusiaan. Tetapi menyapa pula flora dan fauna. Agar semuanya hidup  dalam persahabatan dengan alam dan lingkungan. Yang sejuk dan segar.

DALAM perutusan itu wajiblah seorang murid berbicara dalam bahasa-bahasa baru. Bahasa seperti itu  mampu enyahkan segala diksi untuk saling mengasingkan dan menerkam. Tanpa penghargaan satu terhadap yang lain. Bahasa Baru seperti itu lahir dari hati yang tulus dan terbuka. Bebas  dari polusi arogansi.

TUHAN telah naik ke surga. Tetapi penulis Markus mencatat: Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu. Karenanya, tak ada yang mesti dicemaskan. Ketakutan bukanlah hal menjadi ganjalan berat dalam pewartaan. Tuhan selalu bersama.

TETAPI, Tuhan menyertai pun adalah isyarat dalam sebentuk 'alarm missi.' Agar seorang murid tak cenderung wartakan demi segala yang berkiblat pada kepentingan diri sendiri. Tuhan tak boleh 'disingkirkan' untuk memenangkan 'segala kepunyaanku dan segala ambisi sendiri'

KABAR BAIK yang diwartakan seorang murid tentu sesuai apa yang dipercayakan Kristus sendiri. Rasul Paulus menulis, "Kepada kita masing-masing telah dianugerahkan Kasih Karunia menurut ukuran pemberiaan Kristus" (Ef 4:7). Dalam diri kita, melalui kasih karuniaNya, Tuhan tetap menyapa dunia.

PADA titiknya, pandanglah Tuhan penuh harapan. Dalam IMAN. Tuhan naik ke surga dan IA DUDUK DI SEBELAH KANAN ALLAH (Mrk 16:19). Kita yakin pada Yesus, Tuhan, yang berwibawa dan berkuasa dalam keabadian. Ke hadapan Dia yang  bertakhta di sisi kanan Allah kita arahkan pandangan kita.

DAN di saatnya nanti, kita akan menghadapNya ketika kesementaraan hidup ini berakhir. DIA tetap menanti sambil duduk di sebelah kanan Allah. KepadaNya kita berserah.

Verbo Dei Amorem Spiranti

Selamat Hari Raya Kenaikan Tuhan.

Tuhan memberkati.
Amin

RELATED NEWS