RM BTS Jadi Artis K-pop Pertama Berpidato di APEC CEO Summit 2025
redaksi - Rabu, 29 Oktober 2025 09:43
Leader BTS, Kim Namjoon (RM) (sumber: Instagram.com)GYEONGJU, Korea Selatan (Floresku.com) – Kim Namjoon, atau RM, leader grup fenomenal BTS, akan mencetak sejarah sebagai artis K-pop pertama yang tampil sebagai pembicara di APEC CEO Summit 2025.
Forum prestisius ini dihadiri para pemimpin negara anggota APEC dan CEO global dari berbagai sektor industri.
Menurut laporan K-en News, RM dijadwalkan menyampaikan pidato berdurasi sepuluh menit pada Rabu (29/10/2025) pukul 15.05–15.15 waktu Korea (13.05–13.15 WIB), di Gyeongju Arts Center, Korea Selatan.
Tema pidatonya adalah “Cultural Creative Industries in the APEC Region and the Soft Power of K-Culture.”
Publik menantikan kehadiran RM, yang dikenal bukan hanya sebagai musisi tetapi juga intelektual muda dengan wawasan budaya global.
Dalam pidatonya, RM akan membahas peran industri kreatif sebagai kekuatan lunak (soft power) yang memperkuat kerja sama dan citra positif kawasan Asia-Pasifik. Ia juga akan berbagi pengalaman memimpin BTS hingga menjadi ikon global yang membawa pesan inklusivitas dan harapan lintas budaya.
- Pesan Inspiratif:Anugerah Keselamatan Diperuntukkan Bagi Semua Orang
- Bacaan Liturgi, Rabu, 29 Oktober 2025: Berjuanglah untuk Masuk Melalui Pintu yang Sempit
- Perjuangan Tak Kenal Lelah, YTI RT Cetak Prestasi di 76 Indonesian Downhill 2025
Sebelumnya, RM pernah berbicara di Sidang Umum PBB tahun 2018 dan menyampaikan pesan solidaritas di masa pandemi Covid-19 pada 2020.
APEC CEO Summit tahun ini bertema “Beyond, Business, Bridge” dan diikuti lebih dari 85 pembicara dalam 20 sesi yang mencakup isu AI, semikonduktor, keuangan, budaya, dan transisi energi. Acara berlangsung 28–31 Oktober 2025.
HYBE, perusahaan induk BIGHIT MUSIC, turut menjadi sponsor resmi dengan membuka booth yang menampilkan strategi bisnis global dan budaya fandom K-pop.
Partisipasi RM menjadi tonggak penting diplomasi budaya Korea, menunjukkan bahwa musik dan kreativitas dapat menjadi jembatan ekonomi dan kemanusiaan di panggung dunia. (SP). ***

