SAPA PAGI DARI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENDAL SERIBU: Setetes Embun Sabda Allah Selalu Memberi Inspirasi Baru

KAMIS, 05 Januari 2023, Hari Biasa Masa Natal
1Yoh 3:11-21 & Yoh 1:43-51, [Thn. VI-SS/5/1/2023]
Pastor Riano Tagung, Pr
ANTIFON PEMBUKA:
Rakyat yang berjalan dalam kegelapan, melihat cahaya terang benderang. Suatu cahaya menyinari mereka yang tinggal di daerah naungan maut. [Yes 9:2]

MARILAH KITA BERDOA:
Allah Bapa Mahakuasa, dengan kelahiran PuteraMu nyatalah karya penyelamatanMu. Teguhkanlah iman kami agar dengan bimbingan PuteraMu kami dapat memperoleh anugerah yang Kaujanjikan. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami, Amin.

Inilah Injil Suci menurut Yohanes

Sekali peristiwa Yesus memutuskan untuk pergi ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!" 

Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan Petrus.Lalu Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya, "Kami telah menemukan Dia yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret." 

Kata Natanael kepadanya,"Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?" Kata Filipus kepadanya, "Mari dan lihatlah!" Melihat Natanael datang kepada-Nya, Yesus berkata tentang dia, "Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!" 

Kata Natanael kepada Yesus, "Bagaimana Engkau mengenal aku?" Jawab Yesus kepadanya, "Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara." 

Kata Natanael kepada-Nya, "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!" Yesus menjawab, kata-Nya, "Karena Aku berkata kepadamu 'Aku melihat engkau di bawah pohon ara' maka engkau percaya? 

Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu." Lalu kata Yesus kepadanya, "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka, dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia."

Demikianlah Sabda Tuhan

PANDANGLAH SESAMAMU DENGAN TATAPAN KASIH!
Pst. Ryano Tagung, Pr

“Kita mempunyai Tuhan Yesus yang bisa menangis bersama kita, berjalan bersama kita, di setiap situasi yang paling sulit dalam hidup kita.” Paus Fransiskus

Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Pertanyaan Natanael, mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret? adalah sebuah pertanyaan ketidakpercayaan Natanael akan sesuatu yang baik datang dari sebuah desa yang miskin, tidak diperhitungkan, desa yang tidak diandalkan tetapi memiliki sesuatu yang perlu dibanggakan. 

Natanael tidak yakin bahwa Nazaret memiliki 'sesuatu' untuk diandalkan atau sesuatu yang baik yang bisa dijadikan teladan dan pedoman hidup. 

Hidup terkadang terlalu cepat menghakimi sesama karena latar belakang, masa lalu, status sosial dan lain sebagainya. Pengakuan akan keberadaan sesama diukur dari latar belakang, status sosial, pendidikan dengan mengabaikan pribadi sebagai citra Allah yang pantas dan layak untuk dihargai. Nilai terdalam dari pribadi diabaikan. 

Hari ini kita dipanggil untuk menanggalkan cara pandang kita yang salah kepada sesama di sekitar kita. Kita dipanggil untuk memandang sesama dengan cara pandang Allah. 

\Melihat sesama dengan kacamata kasih sayang... Jangan biarkan masa lalu, latar belakang, status sosial menghalangi pandangan kita untuk melihat sesuatu yang baik dalam diri sesama di sekitar kita.

Dia hadir dalam diri setiap orang yang tidak diperhitungkan, disingkirkan, diabaikan. Wajah Kerahiman Nya memanggil setiap orang untuk memiliki wajah Kerahiman Allah terhadap sesama. Semoga kita diterangi oleh Wajah Kristus yang penuh Kerahiman agar kita tidak mudah dan cepat menghakimi sesama karena latar belakang, masa lalu dan status sosialnya.
MARILAH KITA BERDOA:
Allah Bapa yang Mahakuasa, Kristus telah datang sebagai cahaya untuk menebus umat manusia. Semoga cahayaNya senantiasa bersinar di dalam hati kami. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami, Amin.
Tuhan Yesus Memberkati. ***