SENDAL SERIBU, Minggu, 13 November 2022: BTS: Bertahan Tetap Setia

redaksi - Minggu, 13 November 2022 10:38
SENDAL SERIBU, Minggu, 13 November 2022: BTS: Bertahan Tetap SetiaRD Ryano Tagung (sumber: Dokpri)

SAPA PAGI DARI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
SENDAL SERIBU: Setetes Embun Sabda Allah Selalu Memberi Inspirasi Baru

MINGGU, 13 November 2022, HARI MINGGU BIASA XXXIII
Mal 4:1-2a; 2Tes 3:7-12 & Luk 21:5-19, [Thn. V-SS/314/11/2022]
Reverendus Dominus {RD}, Riano Tagung

Marilah kita berdoa: Allah Bapa Mahakekal dan kuasa, Engkau menghendaki agar kami selamat. Semoga kami selalu waspada dan siap sedia menyambut kedatangan kerajaanMu dengan tetap bertekun pada tugas dan pangilan kami masing-masing. Dengan pengantaraan Tuhan kami Yesus Kristus PuteraMum yang Hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan dengan Roh Kudus Allah sepanjang segala masa, Amin. 

Injil Lukas 21:5-19
Sekali peristiwa ketika beberapa orang berbicara tentang Bait Allah dan mengagumi bangunan yang dihiasi dengan batu yang indah-indah dan dengan berbagai barang persembahan, berkatalah Yesus, "Akan datang harinya segala yang kamu lihat di situ diruntuhkan, dan tidak akan ada satu batu pun dibiarkan terletak di atas batu yang lain."

Lalu murid-murid bertanya kepada Yesus, "Guru, bilamanakah itu akan terjadi? Dan apakah tandanya, kalau itu akan terjadi?" Jawab Yesus, "Waspadalah, jangan sampai kamu disesatkan. 

Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata 'Akulah Dia' atau 'Saatnya sudah dekat.' Janganlah kamu mengikuti mereka. 

Dan bila kamu mendengar tentang perang dan pemberontakan, janganlah kamu terkejut. Sebab semuanya itu harus terjadi dahulu, tetapi itu tidak berarti kesudahannya akan datang segera." 

Kemudian Yesus berkata kepada mereka, "Bangsa akan bangkit melawan bangsa dan kerajaan melawan kerajaan. Akan terjadi gempa bumi yang dahsyat, dan di berbagai tempat akan ada penyakit sampar dan kelaparan. 

Dan akan terjadi juga hal-hal yang mengejutkan dan tanda-tanda yang dahsyat dari langit. Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya. 

Karena nama-Ku kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat, dimasukkan ke dalam penjara, dan dihadapkan kepada raja-raja dan para penguasa. 

Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi. Sebab itu tetap teguhlah di dalam hatimu, jangan kamu memikirkan lebih dahulu pembelaanmu. 

Aku sendirilah yang akan memberikan kamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu. 

Kamu akan diserahkan juga oleh orangtuamu, saudara-saudaramu, kaum keluarga dan sahabat-sahabatmu, dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh; karena nama-Ku kamu akan dibenci semua orang Tetapi tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang. Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu."

BTS: BERTAHAN TETAP SETIA!
Sahabat setia SENDAL SERIBU yang terkasih dalam Kristus
KITA manusia lemah! Rapuh dan tak berdaya. Yang kerap kali mengalami krisis iman oleh karena cobaan dan tantangan atau persoalan yang kita hadapi. 

Dalam situasi demikian, IMAN TIDAK BOLEH LENYAP. Iman boleh diguncangkan tapi iman tidak pernah boleh hilang atau lenyap oleh karena situasi yang menjepit dan menghimpit kita. 

Kita harus menyadari dan mengakui akan kelemahan kita yang menguncangkan iman kita agar kasih karunia Allah sungguh dapat bekerja dan memenuhi seluruh hidup kita. 

Rahmat Allah akan memampukan kita untuk tidak pernah lelah dan putus asa serta tetap bertahan meski menghadapi berbagai macam cobaan dan tantangan di dalam hidup kita. keterbukaan hati pada Rahmat ALLAH akan menjadi sumber kekuatan bagi kita untuk setia bertahan sampai akhir. 

“Bertekunlah dalam doa. Bertekunlah, walaupun usaha-usahamu tampaknya sia-sia. Doa akan selalu membawa hasil.” St. Josemaría Escrivá

Sahabat setia SENDAL SERIBU yang terkasih dalam Kristus
HARI ini kita memasuki Minggu Biasa ke-33. Tidak lama lagi kita akan mengakhiri tahun liturgi ini dan memasuki Tahun Liturgi yang baru. 

Bacaan-bacaan suci menjelang akhir tahun liturgi mengajak kita untuk tetap setia dalam merawat iman meski ditengah badai dan persoalan yang dihadapi. 

“Kamu akan diserahkan juga oleh orangtuamu, saudara-saudaramu, kaum keluarga dan sahabat-sahabatmu, dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh; karena nama-Ku kamu akan dibenci semua orang Tetapi tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang. 

Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu” demikianlah Sabda Yesus hari ini. Berbagai macam ancaman dan tantangan itu akan kita hadapi. 

Dan kita diundang dan diajak untuk tetap setia sampai akhir meski harus melewati berbagai macam tantangan dan rintangan di dalam hidup ini. 

Panggilan kita sebagai pengikut YESUS bukanlah pangilan untuk  menyerah dan putus asa. Iman boleh diguncangkan tetapi iman tidak bisa dihilangkan. 

Iman yang teguh akan memberikan rasa berani di dalam hidup kita untuk bertahan dalam situasi apapun kendati situasi itu memaksanya untuk segera menyerah dan mengalah. 

Tetapi, berkat iman dan penyerahan diri yang total, “menyerah dan mengalah” itu dimenangkan berkat Rahmat Allah yang mengalir dalam diri kita. BERTAHAN SAMPAI AKHIR. BERTAHAN TETAP SETIA. SETIA SAMPAI TUTUP USIA.

Marilah Kita berdoa: Ya Bapa bantulah kami agar kami tidak berpaling ke belakang ke masa lampau, entah untuk tetap memertahankannya entah untuk mengutukinya. Semoga kami memandang ke depan untuk membangun  masa yang lebih baik dari pada masa lampau berkat kasih karunia Kristus. Sebab Dialah Tuhan dan pengatara kami, kini dan sepanjang segala masa, Amin.  ***
 

RELATED NEWS