SAPA PAGI DARI RENUNGAN HARIAN KATOLIK: SENDAL SERIBU
Setetes Embun Sabda Allah Selalu Memberi Inspirasi Baru

MINGGU, 19 DESEMBER 2021: MINGGU ADVEN IV: Mik 5: 1-4a; Ibr 10:5-10 & Lukas1:39-45: [Thn. V-SS/349/12/2021]
Pastor Riano Tagung, Pr

Beberapa waktu sesudah kedatangan Malaikat Gabriel, bergegaslah Maria ke pegunungan, menuju sebuah kota di wilayah Yehuda. Ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet. 

Ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya, dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus, lalu berseru dengan suara nyaring, "Diberkatilah engkau di antara semua wanita, dan diberkatilah buah rahimmu. 

Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku? Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan. Sungguh, berbahagialah dia yang telah percaya, sebab firman Tuhan yang dikatakan kepadanya akan terlaksana." 
 

Renungan SENDAL SERIBU, AYO BERBAGI SUKACITA!

“Sukacita merupakan karunia dari Tuhan. Ia mengisi kita dari dalam. Ia seperti urapan Roh. Dan sukacita ini adalah kepastian bahwa Yesus bersama dengan kita dan dengan Bapa” Paus Fransiskus.

Hari ini kita memasuki Minggu Adven IV. Minggu terakhir masa penantian kita akan kedatangan Yesus dalam hidup kita. Injil Suci yang diperdengarkan kepada kita pada hari ini, mengajak kita untuk berbagi sukacita kepada sesama sebab DIA, SANG RAJA DAMAI, HIKMAT ALLAH, tidak lama lagi akan segera datang. 

Lihatlah, bagaimana Maria “bergegas”ke pegunungan  menuju sebuah kota di wilayah Yehuda untuk bertemu dengan saudarinya Elisabeth. Maria, mau berbagi sukacita sebab karya Agung Allah, kasih karunia Allah sungguh nyata dalam dirinya. 

Hadirnya Maria karena dia membawa sumber sukacita itu di dalam rahimnya.Sukacita yang dibawa Maria, berdampak positif bagi Elisabeth. Bukan hanya bagi Elisabeth tetapi bagi bayi yang ada dalam kandungannya, anak yang ada dalam Rahim Elisabeth melonjak kegirangan.

Masih beberapa hari lagi bagi kita untuk mempersiapkan diri menyambut kedatanganNya. Hari ini Maria yang sedang mengandung Yesus, datang mengunjungi kita. 

Maria mau mengajak kita, anggota keluarga kita, anggota komunitas kita, untuk bersukacita bersamaNya. Tinggalkanlah segala kesibukan duniawi kita untuk sementara. Mari kita berbagi sukacita di dalam keluarga dan komunitas kita. 

Maria sedang mengunjugi keluarga dan komunitas kita saat ini agar di dalam keluarga dan komunitas kita tercipta sukacita dan dengan sukacita itu kita siap untuk menyambut kelahiranNya di dalam hati, hidup, keluarga dan komunitas kita.

Mari kita mempersiapkan hati kita agar sukacita Natal itu sungguh dapat tinggal di dalam hati kita dan kita sungguh bersukacita atas kedatanganNya. Jauh sebelum itu, marilah kita berbagi sukacita dengan saudara-saudari kita yang selama ini kita diamkan, mereka yang telah menyakiti hati kita, mereka yang kita singkirkan, mereka yang telah kita lukai hati dan perasaan, mereka yang berdukacita, dan mereka yang menderita. Kita harus datang kepada mereka, kita bagi sukacita ini bahwa Yesus akan datang, Sang Raja Damai akan datang, dan tinggal di dalam hatiku dan hatimu. 

Jangan lagi ada kebencian. Jangan lagi ada kesombongan. Jangan lagi ada iri hati. jangan lagi ada kecemburuan. Dan jangan lagi ada dendam. Sebab di dalam hati kita saat ini sudah ada Sukacita. Sukacita itulah yang membuat hati dan wajah kita berseri dalam menyambut kedatanganNya.  BUANGLAH MUKA MURAMMU. SINGKIRKANLAH SIKAP KASARMU. DAN JADILAH PEMBAWA SUKACITA DI DALAM KELUARGA, KOMUNITAS DAN BAGI  SESAMA DI SEKITAR.

Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI  
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr

Omnia Sunt Gratia Caritate Dei 
SEMUA KARENA KASIH KARUNIA ALLAH!
=1 Kor 15:10=

Renungan SENDAL SERIBU, sejak 10 Mei 2017
Servire Dio Con Amore e Gioia
Melayani Allah dengan Cinta dan Sukacita***