SENDAL SERIBU, Rabu, 22 September 2021: RAHMAT DAN CINTAMU, ITU CUKUP!

redaksi - Rabu, 22 September 2021 07:16
SENDAL SERIBU, Rabu, 22 September 2021: RAHMAT DAN CINTAMU, ITU CUKUP!Ilustrasi: Injil Lukas 9: 1-6 (sumber: Istimewa)

Pastor Ryano Tagung, Pastor Rekan Paroki Santu Klaus Kuwu, Keuskupan Ruteng


SENDAL SERIBU
Setetes Embun Sabda Allah Selalu Memberi Inspirasi Baru

Marilah kita berdoa: Allah Bapa yang penuh Kasih Setia Engkau senantiasa mendampingi kami dalam setiap usaha perjuangan hidup kami. Semoga berkat kemurahanMu kami pun semakin mampu untuk setia kepadaMu. Dengan pengantaraan PuteraMu Yesus Kristus Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa, Amin.

Bacaan Injil: Luk. 9:1-6. 

Sekali peristiwa Yesus memanggil keduabelas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit. Ia mengutus mereka untuk mewartakan Kerajaan Allah dan menyembuhkan orang. 

Yesus berkata kepada mereka, "Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan. Jangan membawa tongkat atau bekal, roti atau uang, atau dua helai baju. Apabila kalian diterima di suatu rumah, tinggallah di situ sampai kalian berangkat dari situ. Dan kalau ada orang yang tidak mau menerima kalian, keluarlah dari kota mereka, dan kebaskanlah debunya dari kakimu sebagai peringatan terhadap mereka." Lalu pergilah mereka, dan menjelajah segala desa, sambil memberitakan Injil serta menyembuhkan orang sakit di segala tempat.

Renungan: RAHMAT DAN CINTAMU, ITU CUKUP!
Sahabat SETIA SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS TUHAN,
BIARKANLAH RAHMAT DAN CINTANYA MELIMPAH RUAH DI DALAM HIDUP KITA, sehingga kita berani MENGATAKAN cukup terhadap segala sesuatu. Maka, satu hal yang mesti kita amini adalah bahwa TUHAN senantiasa menyertai perjalanan kita setiap saat. 

IA mencurahkan Rahmat dan CintaNya, agar kita selalu berada dalam KASIH dan PEMELIHARAANNYA. DIA mengutus kita, ke dalam keluarga dan ke dalam komunitas, seturut panggilan dan pilihan hidup kita masing-masing dengan dibekali berbagai karuniaNya. Tujuannya jelas, agar di mana dan kapan saja, kita sungguh dapat mewartakan cinta kasihNya, kehadiran kita menjadi kehadiran yang menyembuhkan, membahagiakan dan mendatangkan sukacita ilahi.

Sahabat SETIA SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS TUHAN,
YESUS meminta kita untuk mengandalkan DIA semata dalam seluruh hidup kita. DIA harus menjadi pertama dan utama dalam hidup kita. DIA harus menjadi SEGALA-GALANYA yang mengharuskan kita untuk mengatakan cukup terhadap segala keinginan daging/ manusiawi kita. 

Yesus berkata kepada mereka, "Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan. Jangan membawa kegagalan kita di masa lalu yang akan mematahkan semangat kita untuk terus maju dalam menata masa depan. Jangan membawa luka dosa di hari kemarin, sebab kita punya masa depan, masa penuh harapan untuk menjadi pewarta cinta kasih kepada semua orang. 

Jangan membawa apa-apa yang membuat hati kita melekat dan terpikat pada harta duniawi yang justru akan menjauhkan kita dari cinta kasih Allah, mengaburkan panggilan dan pilihan hidup kita. Jangan bawa apa-apa. Cukup, membawa YESUS di dalam hati kita, DIA akan mengemas bakul perjalanan kita sehingga kita tidak akan pernah merasa lapar, haus dalam menjalankan tugas perutusan ini.

Sahabat SETIA SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS TUHAN,
Sebuah perintah kasih, untuk tidak membawa apa-apa adalah sebuah perintah agar kita tidak membawa manusia lama kita, ego, amarah, dendam, cemburu, iri hati, nafsu yang jahat dan kecenderungan negatif dari dalam tugas perutusan dan pangilan hidup kita. 

Tanggalkan dan kebaskan semuanya itu dari hidup kita, biarkanlah RAHMAT dan CINTANYA melimpah ruah di dalam hidup kita. Dengan demikian, Hidup kita akan semakin berkualitas, pelayanan kita akan berbuah dan membawa semua orang mengalami kasih Allah. Kita tidak membawa diri kita sendiri. Kita tidak membawa kesuksesan. Kita membawa YESUS yang hidup di dalam diri kita, supaya yang sakit disembuhkan, yang tersesat di bawa pulang, yang jatuh diangkat, yang kesepian mendapatkan penghiburan.

Marilah kita berdoa:
Allah Bapa yang Penuh Kasih Setia, syukur berlimpah kami haturka ke hadiratMu atas segala rahmat dan cintaMu yang membuat kami merasa cukup terhadap segala sesuatu. Semoga Roh KudusMu selalu mengobarkan semangat di dalam hati kami untuk memberikan seluruh diri kami hanya kepadaMu melalui tugas dan pelayanan kami sampai akhirnya kami Engkau perkenankan untuk memandang kemuliaanMu yang abadi. Dengan pengantaraan Yesus Kristus Tuhan kami, Amin.

Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI 
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr

Omnia Sunt Gratia Caritate Dei 
SEMUA KARENA KASIH KARUNIA ALLAH!
=1 Kor 15:10=

Renungan SENDAL SERIBU, sejak 10 Mei 2017
Servire Dio Con Amore e Gioia
Melayani Allah dengan Cinta dan Sukacita

Editor: Redaksi

RELATED NEWS