SENDAL SERIBU, Selasa, 02 November 2021: Memiliki Hidup yang Kekal!

redaksi - Selasa, 02 November 2021 11:18
SENDAL SERIBU, Selasa, 02 November 2021: Memiliki Hidup yang Kekal!Ilsutrasi: Peringatan hari arwah (sumber: www.katolikku.com)

RUTENG (Floresku.com) - Pada hari ini, Selasa, 02 November 2021, RD Ryano Tagung, Pastor Rekan Paroki Santu Klaus Kuwu, Keuskupan Ruteng kembali menawarkan 'SENDAL SERIBU: Setetes Embun Sabda Allah Selalu Memberi Inspirasi Baru.

RD  Ryano Tagung  mengemas permenungan SENDAl SERIBU kali ini berdasarkan bacaan Injil Yoh. 6:37-40. 

Untuk SENDAL SERIBU yang bertepan dengan Pesta Semua Orang Kudus ini, RD Ryano Tagung memberi tajuk: MENJADI ORANG YANG DISAPA BERBAHAGIA!

Marilah kita berdoa: Ya Allah kami mohon berkenanlah mendengarkan doa-doa kami. Engkau telah menganugerahkan kepada kami iman yang kokoh akan PuteraMu yang bangkit dari antara orang mati. Semoga Engkau juga meneguhkan harapan kami bahwa bersama hamba-hambaMu yang telah meninggal kami pun akan bangkit untuk hidup abadi. Dengan pengantaraan Tuhan kami Yesus Kristus PuteraMu, yang Hidup dan Berkuasa bersama Dikau dalam persekutuan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa, amin.

Bacaan: 2Mak. 12:43-46;Mzm. 130:1-2,3-4,5-6a,6-7,8; 1Kor. 15:12-34;  Injil Yoh. 6:37-40 

Dalam rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman."
 

RD. Ryano Tagung
Pastor Rekan Paroki Santu Klaus Kuwu Keuskupan Ruteng


Renugan Sendal Seribu: MEMILIKI HIDUP YANG KEKAL!
Janganlah kita enggan untuk membantu mereka yang telah mati dan memberikan doa-doa untuk mereka [St. Yohanes Krisostomus]

SAHABAT SENDAL SERIBU YANG TERKASIH DALAM KRISTUS

Kemarin, kita memuliakan semua Orang Kudus dan berdoa memohon agar kita pun kelak bisa berbahagia bersama mereka di dalam surga sambil memandang wajah Allah, Bapa kita. 

Hari ini kita mengenang saudara-saudara kita yang telah meninggal namun masih berada di Api Penyucian. Bahkan seluruh bulan Nopember ini kita khususkan untuk berdoa dan berkorban untuk memohon kerahiman Allah atas mereka. 

Hal ini kita lakukan karena di dalam Yesus Kristus, Penyelamat semua orang yang, merindukan keselamatan dari Allah dengan tulus hati, kita tetap bersatu padu dengan mereka. 

Dalam iman akan Kristus itu, kita percaya bahwa apa yang kita namakan Persekutuan para Kudus meliputi baik kita yang masih hidup di dunia ini, maupun semua Orang Kudus di surga, dan semua orang yang telah meninggal. Bersama-sama kita membentuk dan terhimpun di dalam satu Gereja, yaitu Tubuh Mistik Kristus.

SAHABAT SENDAL SERIBU YANG TERKASIH DALAM KRISTUS
Hari ini kita secara khusus mengenang dan berdoa bagi arwah semua orang beriman yang telah meninggal dunia. Maka kiranya ada baiknya kita menyadari makna peristiwa kematian menurut ajaran iman kita. 

Bagi kita orang Kristen saat kematian sesungguhnya merupakan peristiwa puncak kehidupan. Hidup kita tidak lenyap, melainkan hanya diubah. Kita percaya bahwa sesudah pengembaraan kita di dunia ini selesai, tersedialah bagi kita kediaman abadi di surga. 

Kematian bagi kita merupakan saat kita mempercayakan diri secara total kepada Kristus, kebangkitan dan kehidupan kita saat perjumpaan abadi dengan Dia, pokok pengharapan kita, yang mengantar kita pulang ke rumah Bapa.

SAHABAT SENDAL SERIBU YANG TERKASIH DALAM KRISTUS

Atas dasar iman itu, kita memohon agar saudara-saudara kita yang telah meninggal dunia disucikan dari segala dosanya, dibebaskan dari segala hambatan dan noda, dan boleh menikmati kebahagiaan kekal di sisi kanan Allah, Bapa kita, serta boleh bersama-sama para kudus di surga memandang wajah Allah yang dirindukannya. 

Hari kenangan dan peringatan ini pun sekaligus memberi penghiburan rohani bagi kita, bahwa kelak kita akan berjumpa kembali dengan saudara-saudara yang telah mendahului kita, untuk bersama Maria memuji dan memuliakan Allah dalam persekutuan semua orang kudus. 

Kita pun pada suatu ketika akan meninggalkan dunia ini dan pulang kepada Bapa di surga. Tetapi kita percaya bahwa hidup atau mati, kita tetap milik Kristus.

SAHABAT SENDAL SERIBU YANG TERKASIH DALAM KRISTUS

Hidup kekal itu saat kita tinggal di dalam Allah dan Allah tinggal di dalam kita. Allah yang kini menjadi nyata dalam diri Yesus Kristus mengundang kita untuk datang dan tinggal di dalam Dia. 

Inilah maksud dan tujuan dari Yesus datang ke dunia agar kita tinggal di dalam Dia dan tidak ada seorang pun dari kita yang  hilang. Lihatlah dan perhatikan kata-kata Yesus hari ini. Semua yang diberikan kepadaKu akan datang kepadaKu dan barangsiapa datang kepadaKu ia tidak akan Kubuang. 

Tidak ada satu pun yang dibuang. Tidak ada satupun yang tidak berada dalam dekapani kasih Allah sebab kita semua telah menjadi milik Yesus sepenuhnya. Yang menjadi persoalannya sekarang adalah apakah kita telah memberi diri untuk mau datang dan tinggal di dalamNya?  

Kitalah yang sering membiarkan diri kita berada di luar kasih ALLAH. Dekapan kasih Allah yang lemah lembut dan penuh kasih, terasa terlalu mengekang kebebasan sehingga membuat kita ingin keluar dari dekapanNya.

Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS,
Kita memang telah menjadi milik Yesus sepenuhnya, berkat Sakramen Baptis dan sakramen lainnya, akan tetapi itu harus diwujudnyatakan dengan kesediaan memberikan diri sepenuhnya kepada Yesus. 

Kita harus datang kepada Yesus, dan bukan datang kepada yang lain. Kita harus bersedia melakukan kehendak Bapa bila kita sungguh telah tinggal di dalam Yesus. 

Meninggalkan kepentingan diri sendiri dan mengutamakan kehendak Allah. Semuanya ini menjadi mungkin bila kita memiliki jalinan relasi yang intim dengan Yesus. Karena itu, perlu bagi kita untuk datang kepada Yesus dalam doa-doa pribadi harian kita, datang kepada Yesus dalam Perayaan Ekaristi di mana kita mengecap kebahagiaan surga di dunia ini. Ayo datang kepada Yesus! 

Jangan tunda lagi! Inilah saatnya bagi kita untuk datang kepada Yesus. Datang dan tinggal di dalamNya. Dengarkan apa yang menjadi kehendakNya atas hidup kita dan lakukan itu dengan cinta dan kesetiaan. Dengan cara inilah kita, telah memiliki hidup yang kekal di dunia ini, suatu kehidupan yang penuh dengan sukacita dan kasih kepada Allah serta cinta kepada sesama.

Berkat dan doaku
RD. Riano Tagung

Marilah kita berdoa:
YESUS, SUMBER KEHIDUPAN ABADI. SYUKUR berlimpah atas anugerah terindah yang telah Engkau berikan kepadaku hamba yang paling hina ini. kini, anugerahkan kehidupan abadi, kepada semua orang yang telah meninggal dunia agar mereka boleh memandang wajah kemuliaanMu dengan penuh sukacita,  kini dan sepanjang segala masa, Amin

Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI  
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr

Omnia Sunt Gratia Caritate Dei 
SEMUA KARENA KASIH KARUNIA ALLAH!
=1 Kor 15:10=

Renungan SENDAL SERIBU, sejak 10 Mei 2017
Servire Dio Con Amore e Gioia
Melayani Allah dengan Cinta dan Sukacita.***

Editor: Redaksi

RELATED NEWS