Oleh Pastor Ryano Tagung Pr

Marilah kita berdoa: Allah Bapa yang Maharahim, Engkau selalu memberikan kesempatan kepada kami untuk memperbaiki diri. Doronglah kami untuk melakukan pertobatan dan mewujudkannya secara nyata dalam amal kasih kepada sesama. Dengan pengataraan Tuhan kami Yesus Kristus PuteraMu yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa, Amin.

Bacaan Injil: Lukas 10:38-42. [Thn. V-SS/275/10/2021]

Dalam perjalanan ke Yerusalem Yesus dan murid-murid-Nya tiba di sebuah kampung. Seorang wanita bernama Marta menerima Dia di rumahnya. Wanita itu mempunyai seorang saudara yang bernama Maria. Maria itu duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan sabda-Nya. Tetapi Marta sangat sibuk melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata, "Tuhan, tidakkah Tuhan peduli, bahwa saudariku membiarkan daku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku." Tetapi Tuhan menjawabnya, "Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara, padahal hanya satu saja yang perlu. Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya."

Renungan: PILIHAN YANG TERBAIK!

SANTA PERAWAN MARIA bergerak maju dalam ziarah imannya, dan dengan setia berkanjang dalam kesatuan dengan Puteranya sampai di Salib, di mana ia berdiri sesuai dengan rencana ilahi.
Lumen Gentium 56

SAHABAT SENDAL SERIBU YANG TERKASIH

HIDUP adalah sebuah pilihan. Kitalah yang memilihnya karena kitalah actor utama dari petualangan dan perjuangan di dunia ini. Dibalik pilihan itu ada sebuah kebahagiaan sejati yang ingin kita petik. Semua pilihan itu baik dan sungguh baik adanya, tergantung dari kita saja untuk mengisi pilihan hidup itu dengan KASIH dan SUKACITA.
Tentunya, setiap pilihan hidup yang telah kita pilih tidak memisahkan kita dari tantangan dan cobaan yang datang. Semuanya itu adalah cara ALLAH menempa kita untuk memeberikan isi yang berkualitas atas setiap pilihan hidup yang telah kita pilih sendiri.

Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih, 
Bacaan injil hari ini berkisah tentang Marta dan Maria, Dua orang bersaudara yang sudah memilih tempatnya masing-masing dalam melayani Yesus. Marta memilih untuk menjadi pelayan, melayani meja perjamuan, menyiapkan makanan dan minuman bagi Yesus dan para rasul lainnya,Sedangkan Maria, sudah memilih tempat yang terbaik yang tidak bisa diambil oleh siapapun. 

Maria memilih untuk setia mendengarkan SABDA ALLAH yang keluar dari mulut YESUS sendiri. Pilihan Maria ini justru mendatangkan sedikit kemarahan atau kekesalan di dalam hati MARTA. Tetapi, YESUS segera menghardik kuasa kegelapan yang meracuni pikiran Marta. MARIA sudah setia mendengarkan SABDA ALLAH dan tekun melaksanakannya. Kita harus focus pada setiap pilihan hidup yang sedang kita jalani.

Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Kisah Marta dan Maria ini sedikit banyaknya berbicara tentang kehidupan kita. Kita mesti menentukan prioritas di dalam hidup kita. Pilihlah yang terbaik di antara segala pilihan yang ada. kembalilah ke dalam komunitas dan keluarga kita, di sana kita akan menemukan tempat yang terbaik di dalam hidup kita. KELUARGA adalah pilihan yang terbaik di dalam hidup kita. Di sana KITA akan mengalami sendiri pengalaman akan KASIH ALLAH! 
INGATLAH, bahwa YESUS harus menjadi tempat yang terindah dan terbaik di dalam hidup, keluarga dan komunitas kita. KITA harus focus pada apa yang menjadi pilihan hidup kita saat ini, dan jadikanlah itu sebagai pilihan yang terbaik di dalam hidup kita.

Marilah kita berdoa:
YA YESUS, PILIHAN TERBAIK di dalam hidupku,aku telah jatuh cinta padaMU sejak masa mudaku, dan aku tak mau berpaling ke lain hati. Penuhkanlah selalu bejanaku dengan KASIH KARUNIAMU agar hari demi hari aku semakin bertumbuh dan berkembang dalam cinta dan penyerahan diriku kepadaMU, kini dan sepanjang segala masa, Amin

Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI 
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr

Omnia Sunt Gratia Caritate Dei 
SEMUA KARENA KASIH KARUNIA ALLAH!
=1 Kor 15:10=

Renungan SENDAL SERIBU, sejak 10 Mei 2017
Servire Dio Con Amore e Gioia
Melayani Allah dengan Cinta dan Sukacita