SIRAMAN ROHANI, Minggu Biasa XXI, 21 Agustus 2022: Berjuanglah, Maju Terus Sampai Menggapai Tujuan!

redaksi - Sabtu, 20 Agustus 2022 18:40
SIRAMAN ROHANI, Minggu Biasa XXI, 21 Agustus 2022: Berjuanglah, Maju Terus Sampai Menggapai Tujuan!   Pater Fredy Jehadin SVD (sumber: Dokpri)

HARI MINGGU BIASA XXI, Minggu,  21 Agustus 2022 bersama Pater Fredy Jehadin, SVD

BACAAN PERTAMA: Yesaya 66: 18 - 21

BACAAN KEDUA:Ibrani 12: 5 - 7. 11 - 13

INJIL LUKAS 13: 22 - 30

Kemudian Yesus berjalan keliling dari kota ke kota dan dari desa ke desa sambil mengajar dan meneruskan perjalananNya ke Yerusalem. Dan ada seorang yang berkata kepadaNya: "Tuhan, sedikit sajakah orang yang diselamatkan?" 

Jawab Yesus kepada orang-orang di situ: "Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu! Sebab Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan berusaha untuk masuk, tetapi tidak akan dapat. Jika tuan rumah telah bangkit dan telah menutup pintu, kamu akan berdiri di luar dan mengetok-ngetok pintu sambil berkata: Tuan, bukakanlah kami pintu! 

Dan Ia akan menjawab dan berkata kepadamu: Aku tidak tahu dari mana kamu datang. Maka kamu akan berkata: Kami telah makan dan minum di hadapanMu dan Engkau telah mengajar di jalan-jalan kota kami. 

Tetapi Ia akan berkata kepadamu: Aku tidak tahu dari mana kamu datang, enyahlah dari hadapanKu, hai kamu sekalian yang melakukan kejahatan! 

Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi, apabila kamu akan melihat Abraham dan Ishak dan Yakub dan semua nabi di dalam Kerajaan Allah, tetapi kamu sendiri dicampakkan ke luar. 

Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. Dan sesungguhnya ada orang yang terakhir yang akan menjadi orang yang terdahulu dan ada orang yang terdahulu yang akan menjadi orang yang terakhir."

Demikianlah Sabda Tuhan

U: Terpujilah Kristus 

SIRAMAN ROHANI

 Tema: Berjuanglah, Maju Terus Sampai Menggapai Tujuan!                                                           

Saudara-saudari.... Lewat Injil hari ini, kita mendengar, bahwa ada seseorang bertanya kepada Yesus: “Tuhan, sedikit sajakah orang yang diselamatkan?

Jawab Yesus: Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak. Lukas 13: 23-24. Rupanya orang yang bertanya sudah tahu bahwa untuk memperoleh keselamatan tidaklah gampang. 

Dan memang prasangka itu adalah benar, bahwa untuk memperoleh keselamatan tidaklah mudah. Tetapi bukan berarti tidaklah mungkin. 

Karena itu Yesus menganjurkan untuk selalu berjuang dan focus pada tujuan. Bagi Yesus, pintu masuk menuju tempat kebahagiaan itu sangatlah sempit, karena itu setiap pribadi harus selalu berusaha keras, maju terus dan jangan putus asa, harus memaksa diri untuk masuk, berjuang terus, pelan-pelan. 

Perkuatkan kemauan dan fokus pada tujuan yang mau diraih,  yaitu harus tiba di dalam tempat yang bagus dan indah walaupun dalam proses masuk ke dalam ada desakan; kita terjepit dan terasa sakit. 

Sakit yang dialami sesaat itu pasti terasa hilang ketika kita tiba di dalam tempat yang dituju. Di dalam tempat yang dituju ada banyak tempat duduknya. 

Kita bisa memilih dan pasti kita akan alami rasa legah dan bahagia beristirahat di sana. Karena itu, ikutilah selalu nasihat Yesus Kristus: Berjuanglah, maju terus sampai menggapai tujuan.

Saudara-saudari... Kita masih dalam perjalanan menuju tempat keselamatan abadi. Semasih dalam perjalanan, pasti kita alami banyak tantangan. 

Mungkin ada pengalaman yang sungguh menantang kita sampai kita merasa mau putus asa; kita merasa terjepit  dari segala arah; kita merasa berjuang seorang diri, ditinggalkan Allah. 

Kalau kita mengalami pengalaman seperti itu, ingatlah Yesus yang sudah mengalami pengalaman terjepit di salib; merasa seorang diri ditinggalkan BapaNya. 

Kita mendengar Yesus berteriak kepada Bapa-Nya: “Allahku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?” Markus 15: 34. Yang pasti Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Tuhan selalu bersama kita. Fokuslah selalu padaNya, niscaya kita akan alami kekuatan yang memampukan kita untuk maju terus menggapai tujuan dan kebahagiaan.
 
Bersama Bunda Maria kita berdoa, Tuhan berilah kami kesabaran, kekuatan dan kemampun agar kami sanggup meraih tujuan hidup kami. Dalam nama Yesus Kristus, kami berdoa. Amen! ***

Editor: redaksi

RELATED NEWS