Oleh RD Josal Petrus Baleng, Pastor Paroki Salib Suci Maurole,  di utara Flores

SlokiMuara
Saluran Obrolan Karya Iman Mutiara Utara

Senin Pekan Biasa XI, 14 Juni 2021 
2 Kor 6 : 1 - 10 & Mat 5: 38 - 42

Melawan kehendak diri memang berat. Seorang harus membutuhkan keberanian yang besar untuk menanggalkan gengsi dan perhitungan pribadinya. Yesus menghadirkan ajaran menuju kerendahan hati serentak melawan tren dunia untuk membalas tiap kejahatan  demi tegaknya hukum rimba, gigi ganti gigi (Lex Talionis).

Memang ini berat, namun iman sebesar biji sesawi memampukanmu. 
Bagaimana kita sanggup melawan kejahatan tanpa memberi kemenangan kepada setan? 

Hal yang bisa dibuat adalah, pertama: Melatih kesabaran untuk mengetahui maksud dan tujuan dari sesuatu. Kesabaran mendorong pribadi mengalir dalam situasi dan berproses. 
Kedua, Membuka diri untuk masuk dan mengenal situasi. Membuka diri berarti mau melebur dalam aneka gejolak yang ada. Ini selalu berkaitan dengan kehadiran dan pemberian diri. 
Ketiga, Memberi keputusan setelah mempertimbangkan aneka peristiwa dan konsep berdasarkan kebenaran iman dan hukum cinta. 

Jika bimbang dan terasa berat, maka pandanglah salib suci dan lihatlah Dia yang wafat. Dia telah memberi semuanya dan mengajarkan segalanya. Karya Kasih selalu membuatmu menang. (*)