SLOKIMUARA, Kamis, 05 Agustus 2021: Peristiwa Mata Air Meriba Adalah Jawaban Tuhan kepada Jemaat Israil yang Tidak Sabar

redaksi - Kamis, 05 Agustus 2021 10:48
SLOKIMUARA, Kamis, 05 Agustus 2021: Peristiwa Mata Air Meriba Adalah Jawaban Tuhan kepada Jemaat Israil yang Tidak SabarEngkaulah Petrus, Di Atas Wadas Ini Akan Ku-dirikan Gereja-Ku. Slokimuara Kamis Manis (sumber: rRD Josal)

Oleh RD Josal Petrus Baleng, Pastor Paroki Salib Suci Maurole, di utara Flores

 

SlokiMuara
Saluran Obrolan Karya Iman Mutiara Utara

Rabu Pekan Biasa XVIII, 04 Agustus 2021

PERISTIWA mata air Meriba adalah jawaban Tuhan kepada jemaat Israil yang tidak sabar, tidak percaya pada penyelenggaraan Yahwa. Mereka takut mati kehausan karena ketiadaan air. Banyak protes dan keluhan tersampaikan. Lalu Yahwe menyuruh Musa dan Harun memukul batu wadas sehingga keluarlah air secara berlimpah.

Namun hukuman bagi ketidakpercayaan mereka, Musa dan Harun tidak diperkenankan Yahwe masuk ke tanah terjanji. Kini, di atas wadas itu Yesus mendirikan gerejaNya dan keoada Petrus diberikan Kunci Kerajaan Surga. Yang tidak bertobat akan tidak selamat, yang taak dan percaya akan selamat.

Bermula dari kekekurangan dan kisirs, Tuhan menghadikan keselamatan.Kekuatiran bisa mengaburkan cara pandang manusia akan cara kerja allah. Bertanya, protes itu penting, tapia da saatnya kita ikut prosesnya fengan sabar karena kekuatiranmu kadan menambah derita dan tidak mengubah apa-apa.

Dahulu batu gurun Meriba mengalirkan air, kita wdas Yerusalem menghadirkan gereja, tanda keselamatan kekal dari Tuhan. Yakinlah bahwa gereja Kristus tetap mengalirkan rahmat dari Tuhan untuk seluruh dunia. (*)

Editor: Redaksi

RELATED NEWS