SOROTAN: NTT Berduka Ganda
redaksi - Selasa, 06 April 2021 18:42
Oleh: P. Frizt Meko, SVD
Kemarin seluruh NTT, khususnya Timor, Adonara, Lembata, Sumba, Sabu dan Labuanbajo “bertekuk duka” karena terjangan hujan dan badai SEROJA.
Peristiwa ini, menelan puluhan korban jiwa, banyak bangunan rumah, kontor, jalan jembatan ambruk. Listrik padam hingga saat ini. Jaringan telekomunikasi juga terganggu.
Sedang realitas duka ini hangat dirasakan, tiba-tiba ada berita duka, dua “Putera Terbaik NTT” dan INDONESIA, Dr. DANIEL DHAKI DAE dan Sastrawan UMBU LANDU PARANGGI - hari ini, 6 April 2021 dipanggil Tuhan untuk selamanya. Dua orang ini hebat dalam bidang masing-masing.
Pak DANIEL - lahir di Toto-Wolowae, Ngada, Flores, 22 Agustus 1945. Pernah memimpin Litbang Kompas, Ketua Redaksi Prisma dan Direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan, Ekonomi dan Sosial (LP3ES).
Pak DANIEL adalah seorang intelektual sejati dan langka. Ia sangat menonjol dalam tulisan-tulisan yang selalu bernas dan ucapannya yang terukur, fasih dan sistematis. Ia luar biasa bagi KOMPAS dan LP3ES dulu.
Pak UMBU LANDU PARANGGI - lahir di Sumba, 10 Agustus 1943. Beliau dikenal sebagai “Presiden Malioboro” karena pada tahun 1960-an dan 1970-an, di Jalan Malioboro, Yogyakarta, Pak Umbu mendirikan komunitas sastra yang dibernama Persada Studi Klub (PSK).
PSK melahirkan banyak penyair muda, yang memberi julukan kepadanya sebagai “Presiden Malioboro.”
Beberapa muridnya antara lain: Emha Ainun Nadjib, Linus Suryadi AG, Korrie Layun Rampan, Ragil Suwarna Pragolapati, Agus Dharmawan T, Yudhistira ANM Masardi, Ebiet G. Ade, dan lain-lain.
Para muridnya, khususnya Emha Ainun Najib dan Ebiet G. Ade selalu bangga kalau bercerita tentang Sang Presiden Malioboro ini.
Dua “ORANG HEBAT INDONESIA” ini telah “pergi abadi.” Mereka berdua lahir di NTT. DANIEL lahir di Flores dan UMBU lahir di Sumba.
Mereka berdua “pergi abadi” ketika NUSA mereka NTT pun mengalami realitas “pergi abadi” dalam bentuk musibah, yang merenggut jiwa dan menghancurkan banyak infrastruktur bangunan.
Pak DANIEL dan Pak UMBU, terimakasih untuk dedikasimu buat negeri tercinta INDONESIA. Upah Anda berdua besar di Surga. **
* Soverdi Kupang, 6 April 2021