Unika St Paulus Ruteng Bekali 993 Mahasiswa KKN Integratif Lintas Fakultas
redaksi - Selasa, 18 Juli 2023 19:51RUTENG (Floresku.com)– Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng menyelenggarakan kegiatan pembekalan bagi 993 mahasiswa/i peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Integratif Lintas Fakultas, pada Selasa 18 Juli 2023.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai V Gedung Utama Timur (GUT) kampus Unika Santu Paulus Ruteng itu merupakan bagian dari persiapan pelaksanaan KKN Integratif Lintas Fakultas yang menurut jadwal akan dimulai pada Kamis (20/7).
KKN Integratif Lintas Fakultas Unika Santu Paulus Ruteng yang dijalankan selama sebulan penuh hingga 20 Agustus 2023 itu akan berlokasi di 25 paroki yang tersebar di wilayah Kevikepan Labuan Bajo, Keuskupan Ruteng.
Rektor Unika Santu Paulus Ruteng, RD. Dr. Maksimus Regus, S.Fil., M.Si dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini meegaskan arti penting dari kegiatan KKN bagi mahasiswa.
“KKN merupakan salah satu program penting dalam konteks pendidikan tinggi yang bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman nyata di tengah masyarakat. Program ini memberikan kesempatan bagi kita semua untuk belajar, berkontribusi, dan berbagi pengetahuan serta keahlian yang dimiliki demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar kita,” ujarnya.
Dalam sambutan yang sama, Rektor Unika Santu Paulus Ruteng Periode 2023-2027 itu juga menggarisbawai tiga fokus utama dalam kegiatan KKN tahun ini, yaitu tranformasi, kolaborasi, dan berkarakter.
“Dalam konteks KKN, kita ingin mengaitkan tiga isu penting yang menjadi fokus utama, yaitu transformasi, kolaborasi, dan berkarakter. Transformasi berarti mengalami perubahan, pembaharuan, dan kemajuan."
“Dalam KKN ini, kita diajak untuk mengalami transformasi dalam berbagai aspek kehidupan, seperti aspek akademis, social, dan pribadi.”
“Kolaborasi merupakan kunci dalam mencapai kesuksesan yang berkelanjutan. Tidak ada yang dapat kita capai sendirian. Melalui kolaborasi, kita dapat memperluas jaringan, berbagi ide, dan bekerja sama dengan berbagai pihak yang memiliki kompetensi dan pengalaman yang beragam.”
"Berkarakter berarti memiliki integritas, tanggung jawab, dan komitmen untuk menjadi agen perubahan yang positif. Dalam KKN ini, kita diajak untuk memperkuat karakter kita, baik dalam segi kepemimpinan, kerjasama, maupun penerapan nilai-nilai kejujuran, etika, dan keadilan,” tegasnya.
Mengakhiri sambutannya, Rektor mengungkapkan komitmen dan harapannya.
“Sebagai pimpinan perguruan tinggi, saya berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada setiap peserta KKN. Saya meminta dukungan Bapak/Ibu Wakil Rektor, Dekan, dan para Dosen untuk memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa selama masa KKN. "
"Saya juga mengharapkan partisipasi dan kolaborasi dari pemerintah daerah, stakeholder, dan masyarakat setempat agar KKN ini dapat berjalan dengan sukses. Saya yakin, melalui kolaborasi dan upaya bersama, KKN UNIKA Santu Paulus Ruteng dengan tema "Menata Peradaban, Menuju Sukses" akan menjadi tonggak awal dalam membangun peradaban yang lebih baik dan meraih kesuksesan bersama-sama,” pungkasnya.
Sementara itu Ketua Pelaksana dalam kepanitiaan KKN Integratif Lintas Fakultas Unika Santu Paulus Ruteng, RP. David Djerubu, M.A saat menyampaikan laporan teknis terkait pelaksanaan KKN tahun ini.
“993 mahasiswa/i peserta KKN tahun ini berasal dari 3 fakultas, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan 587 peserta, Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP) dengan 304 peserta, dan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) dengan 102 peserta."
"Mahasiswa/i peserta KKN akan didampingi oleh 100 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). KKN tahun ini akan berlokasi di 25 paroki yang ada di wilayah Kevikepan Labuan Bajo, Keuskupan Ruteng. Setiap paroki akan mendapatkan 35-45 mahasiswa KKN dan 4 orang DPL. Fokus utama kegiatan adalah sensus umat untuk persiapan pembentukan keuskupan baru”, urainya.
Pater David juga menyampaikan harapannya terkait pelaksanaan KKN tahun ini.
“KKN tahun ini merupakan kesempatan bagi kita semua, khususnya bagi adik-adik mahasiswa peserta KKN untuk menyadari dan mempratikkan peradaban di tengah masyarakat, di tengah umat,” ujarnya.
Materi Pembekalan
Kegiatan pembekalan KKN kali ini diisi dengan penyampaian materi dari beberapa narasumber. Pada sesi pertama, peserta mengikuti materi tentang “Sosialisasi Pedoman KKN” yang dibawakan oleh Dr. Hendrikus Midun, M.Pd.
Selanjutnya, sesi kedua diisi dengan pemaparan materi tentang Pengumpulan dan Pengolahan Data Umat Paroki Versi BIDUK KWI yang disampaikan dua narasumber, yaitu Venansius Aprian Hani, S.Pd dan Fransiskus Oktavianus Cara, S.Pd dari Puspas (Pusat Pastoral) Keuskupan Ruteng.
Pada sesi ketiga, disajikan materi tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif dan Kesejahteraan Masyarakat oleh Ester Nurani Keraru, S.Pd, M.Si.
Sementara sesi terakhir, Ns. Bonavantura N. Nggarang, S.Kep., M.Kes hadir membawakan materi tentang Kesehatan Masyarakat: Kebiasaan Hidup Bersih-Sehat dan Antisipasi Penyakit Menular & Kronis.
Selain itu, kegiatan pembekalan mahasiswa peserta KKN juga diisi dengan misa perutusan dan pertemuan teknis dan kordinatif antara DPL dan peserta KKN. (Jivansi). ***