MALAKA (Floresku.com) - Trivonia Febiana Nahak (18), seorang tenaga kerja Wanita (TKW) asal Kampung Wemasa , Desa Litamali, Kecamatan Kobalima,Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) nyasar Kampung Durian, Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang. Demikian berita yang dirilis nntpost.com, Rabu, 11 Agustus 2021.

Disebutkan, setelah dikabarkan nyasar,  kini dikabarkan telah jadi “mualaf” alias pindah agama, agar tidak nyasar di Aceh” 

Gadis malang tersebut yang akrab disapa Voni itu adalah anak  dari pasangan Agustinus Nahak dan Getrudis Luruk.

Ketika nyasar di Kampung Durian, ia menjadikan perhatian Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang untuk menelusuri perjalanannya hingga sampai ke Aceh Tamiang

Kemudian, beredar foto di media sosial, gadis asal Malaka tampak sudah mengenakan hijab karena sudah pindah agama. 

“Saya tidak setuju, jika anak kami masuk agama Islam. Anak kami lagi nyasar dan butuh bantuan pemerintah karena telah menjadi korban dari cara agen TKW yang tidak benar,” ujar mama Getrudis  dengan nada geram. 

Getrdudis menduga, “kemungkinan mereka (agen TKW) bekerja sama dengan Dinsos. sehingga anak kami tiba-tiba pindah ke agama lain.”

“Keluarga Flobamora yang di Aceh,mohon bantu pulangkan anak kami, anak kami itu korban TKW, kami tidak mau anak kami pindah Agama,”ucap Getrusdis sambil menangis.

Menurut pengakuan orantua Voni itu, meninggalkan NTT kurang lebih dua bulan lalu, serta dibekali uang saku oleh agen TKW sebesar Rp.  5.000.000 dan kepergiannyapun atas izin orangtuanya untuk bekerja.

“Dia pergi kerja, karena ikut jadi TKW, dia nyasar di Aceh bilangnya, katanya mereka sudah tolong anak saya. Tetapi kenapa harus suruh anak saya pindah agama?”tegas Getrudis.

 Getrudis berharap pihak LSM dan Keluarga Flobamora bersama Pemda Malaka membantu anaknya untuk kembali ke Kampung Wemasa, sebab anaknya sudah tertipu rayuan agen TKW. (MLA)