Warga Jakarta dan Sekitarnya Antusias Datang ke Kedubes Vatikan Doakan Paus Fransiskus
redaksi - Rabu, 23 April 2025 14:01
JAKARTA (Floresku.com) - Kedubes Takhta Suci Vatikan, kawasan Gambir, Jakarta Pusat, membuka kesempatan kepada publik memberikan menulis doa dan ucapan bela sungkawa di ruang tamu khusus di gedung Kedubes Vatikan, sejak Selasa (22/4) hingga Sabtu (26/4) mendatang.

Mengutip Katolikku.com, pada Selasa (22/4) kemarin tampak beberapa pejabat pemerintahan seperti Menteri Agama Nasarudin Umar dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono dan telah mendatangni Kedubes Vatikan.
Selain itu,tampak ratusan warga masyarakat yang juga datang untuk mengisi Buku Ucapan Bela Sungkawa dan Doa atas wafatnya Bapa Suci, Paus Fransiskus di Kedubes Vatikan.
Pada Rabu (23/4), meski pintu gerbang baru dibuka pada pukul 10.00 WIB-12.00 WIB, sejak sekitar pukul 08.00 WIB ratusan warga sudah mengantre untuk memberikan ucapan dan doa duka cita kepada Paus Fransiskus di Kedutaan Besar Vatikan.

Pukul 10.00 WIB, pintu gerbang dibuka, dan masyarakat umum diizinkan masuk ke dalam Kedubes.
Untuk masuk ke dalam Kedubes, warga perlu meninggalkan kartu identitasnya terlebih dahulu di depan gerbang. Setelahnya, warga akan diperbolehkan masuk dan berdoa di sebuah Kapel yang disediakan secara berkelompok yang terdiri atas 10 orang.
Yang datang ke Kedubes, tak hanya umat Katolik tetapi juga warga beragama Islam.

Dalam kunjungannya, Menlu Sugiono berkesempatan menyampaikan langsung belasungkawa atas wafatnya Paus Fransiskus kepada Duta Besar Vatikan (Nunsius Apostolik) untuk Indonesia Monsinyur (Mgr) Piero Pioppo. Menlu mengatakan, wafatnya Paus Fransiskus merupakan kehilangan besar bagi dunia atas seorang teladan agung dalam kasih sayang dan perdamaian.
“Paus Fransiskus adalah seorang figur menonjol dalam cinta kasih, integritas moral, dukungan bagi perdamaian, dan solidaritas bagi kaum papa dan yang terpinggirkan,” demikian diungkapkan Menlu Sugiono di Kedubes Vatikan (Nunsiatur Apostolik) di Jakarta, Selasa, dikutip dari Antaranews.
Sementara itu di halaman depan, terparkir mobil diplomat dari beberapa negara sahabat yang bertugas di Indonesia.
Sedangkan di sisi kanan pintu masuk gedung kedubes, terpampang karangan bunga ucapan belasungkawa yang datang antara lain dari Prabowo Subianto Presiden RI, Teddy Indra Wijaya Sekretaris Kabinet, dan Charles Honoris Anggota DPR RI.
Sekadar informasi, Paus Fransiskus meninggal dunia hari Senin (21/4), pukul 07.35 waktu Vatikan, di usia 88 tahun.
Pemilik nama asli Jorge Mario Bergoglio wafat sehari sesudah tampil di Lapangan Santo Petrus pada momen Hari Raya Paskah.
Sebelumnya, Pemimpin Tertinggi Umat Katolik kelahiran Argentina itu sempat dirawat di Rumah Sakit Poliklinik Agostino Gemelli di Roma selama 38 hari karena pneumonia. ***