Debat Perdana Pilkada Sikka Petang Ini, Robi Idong: ‘Rakyat Sikka, Mari Kita Lanjutkan Perubahan’

redaksi - Kamis, 24 Oktober 2024 16:22
Debat Perdana Pilkada Sikka Petang Ini, Robi Idong: ‘Rakyat Sikka, Mari Kita Lanjutkan Perubahan’ Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sikka, Robi Idong - Martin Wodong (Paket Romantis) (sumber: Paket Romatis)

MAUMERE (Floreskuku.com) – Pada pukul 19.00 Wita petang ini, KPU Sikka akan menggelar acara debat pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sikka 2024 akan dilaksanakan di Gedung Sikka Convention Center (SCC) pada Kamis (24/10).

Sementara itu  paslon bupati dan wakil bupati Sikka periode 2024-2029, Fransiskus Roberto Diogo (Robi Idong) dan Martinus Wodong menyatakan, secara fisik dan mental, pihaknya sudah sangat menghadapi debat perdana tersebut.

“Kami sudah sangat siap untuk membeberkan visi, misi, tujuan dan  menyebutkan program atau langkah-langkah prioritas untuk 5 tahun ke depan ini. Intinya, kami mau ajak rakyat Kabupaten Sikka untuk bekerja sama untuk melanjutkan kemajuan dan perubahan yang telah kita rintis bersama selama lima tahu yang lalu,” ujar Robi Idong kepada Floresku.com, Kamis (24/10) siang ini.

Menurut Robi, periode lima tahun ke depan itu sangat menentukan bagi Kabupaten Sikka. “Itu merupakan dasar pijakan bagi kabupaten ini  untuk bersama seluruh bangsa Indonesia meraih Visi Indonesia Emas 2045 yaitu Indonesia menjadi negara maju,” ujarnya. 

"Karena kita tahu tinggal 21 tahun Indonesia akan jadi negara Maju, di mana Kabupaten Sikka ada di dalamnya, maka kita harus menetapkan langkah-langkah yang tepat, terutama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusianya, dan kualitas kesejateraan hidupnya," jelasnya

Oleh karena itu, Roby menjelaskan, sebagaimana telah disampaikan sebelumnya, Paket Romantis akan melanjutkan program pembangunan hak-hak dasar dan penguatan ekonomi kerakyatan. 

Target IPM  75 Persen pada 5 Tahun ke Depan

Roby mengatakan, salah satu langkah strategis  untuk lima tahun ke depan adalah mengembangkan sektor-sektor yang menjadi indikator utaka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yaitu sektor ekonomi atau kesejahteraan hitu, sektor pendidikan dan kesehatan..

"Tahun 2018 itu Indeks pembangunan manusia kita 64 persen kemudian naik cukup besar karena pemberian beasiswa-beasiswa, jadi naik sampai 69 persen, " ucapnya. 

Target Paket romantis untuk 5 tahun kedepan terkhusus  untuk sektor IPM adalah naik menjadi 75 persen. 

"Target kita untuk 5 tahun kedepan mengalami perkembangan yang signifikan bisa mencapai 75 persen Indeks Pembangunan Manusia, " kata Mantan Bupati Sikka ini. 

Sudah Terbukti

Target yang disampaikan Robi Idong tentu saja bukan suatu isapan jempol belaka, tetapi sudah terbukti jelas. 

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) juga menyebutkan bahwa IPM NTT berada angka 65,23 (2019), 65,19 (2020), 65,28 (2021), 65,90 (2022) dan 66,68 (2023). Itu berarti IPM Sikka cukup jauh lebih tinggi dari IMP Provinsi NTT .

Bahkan, BPS juga menunjukkan bahwa IPM Sikka tahun 2023 berada posisi terbaik kedua setelah Kota Kupang ( 80,62 ) dan di atas Kabupaten Ngada (69,14).

Robi mengatakan, peningkatan IPM Kabupaten Sikka mencerminkan adanya perbaikan nyata dalam pembangunan, terutama pada tiga bidang utama yaitu pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan hidup.

Kemajuan IPM Sikka dalam bidang pendidikan tercermin nyata dari angka Harapan Lama Sekolah yaitu 12,87 tahun (2019) menjadi 13,16 tahun (2020), 13,43 tahun (2021) 13,44 tahun (2022) dan 13,66 (2023). Rata-rata lama sekolah (RLS) adalah angka yang menggambarkan lamanya (tahun) masa sekolah yang dialami pendudu usia 25 tahun ke atas.

Robi Idong juga menaruh perhatian besar pada biang pendidikan. Selama menjabat sebagai Bupati Sikka periode 2018-2023, Robi Idong menjalin kerja sama kemitraan dengan berbagai pihak untuk mendorong kemajuan di sektor pendidikan. 

Salah satunya kerja sama kemitraan dengan Yayasan Happy Hearth Indonesia untuk memperbaiki gedung sekolah dari PAUD hingga SMA/K, membangun perpustakaan dan mengadakan fasilitas pembelajaran, termasuk buku-buku, 

Selain itu, Robi Idong juga mengalokasikan sebagian RABD Kabupaten Sikka dan mencari sponsor dari para donatur untuk mendanai program beasiswa bagi anak-anak beprestasi yang berasal dari keluarga yang tak mampu secara ekonomis.

Sebagai misal, tahun 2019, pemerintahan Robi Idong memberi beasiswa bagi 380 mahasiswa yang kuliah di beberapa perguruan tinggi di Maumere.

Pada tahun yang sama  atas nama Pemkab Sikka, Robi Idong  juga  menyiapkan 100 beasiswa di Universitas Tribuana Tunggadewi Malang, Jawa Timur, yang telah penuh kuota pendaftarnya. Selain itu, Robi Idong menjajaki erja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Pulau Jawa dan Sulawesi. 

Bahkan, jika ditoral, selama periode 2018-2023, gebrakan Robi Idong untuk mencerdaskan putra-putri nian Tana Sikka melalui program beasiswa pendidikan dan bansos  telah menyasar kaum muda dengan jumlah fantatis, 15.000 orang (Silvia). ***

RELATED NEWS