Lesugolo dan Sombulou, Destinasi Wisata Ende yang Terabaikan
MAR - Rabu, 26 Januari 2022 16:24ENDE (Floresku.com) - Kabupaten Ende memiliki sejumlah wisata alam yang belum dikelola dan dikembangkan hingga saat ini.
Salah satunya adalah sumber air panas di Lesugolo, Desa Ndiko Sapu, Kecamatan Lepembusu Kelisoke (Lepkes).
Pjs. Kepala Desa Ndiko Sapu, Vincentius Reinhard, menuturkan bahwa untuk menuju objek wisata air panas Lesugolo yang berjarak 53 km dari Kota Ende, pengunjung harus menggunakan sarana transportasi kendaraan roda dua, karena kendaraan roda empat sangat sulit untuk menempuh medan yang bebatuan.
Selain Lesugolo, ada objek wisata Sombulou, sebuah batu hitam yang mengeluarkan semburan air panas setinggi 1,74 meter dengan suhu mencapai 100 derajat celsius.
Objek wisata ini tepat berada di bantaran kali Unggu yang mengalir dari pegunungan Lepembusu hingga bermuara di desa Loboniki, Kecamatan Kotabaru.
Kedua pesona alam ini layak dikembangkan dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) ataupun Pendapatan Asli Desa (PADes).
Jika pengunjung ingin menikmati pemandian air panas Lesugolo yang terletak di sebelah utara desa Ndiko Sapu ini, mereka harus melewati Peibenga-Mukureku-Detuelu-Pisa Tana Au yang jaraknya sekitar 14 km dari Peibenga, Ibukota Kecamatan Lepkes.
Sementara di sekitar batu Sombulou ditemukan gambar beraneka warna yang sangat menarik dipandang mata. Pengunjung juga dapat menikmati pemandangan yang indah di sekitar Lowo Unggu.
Di situ juga ada Tiwu Lopi, sebuah tempat pemandian yang sering digunakan oleh warga.
Vincentius berharap agar Pemerintah Desa dapat mengelola aset ini melalui pengelolaan BumDes sehingga dapat berimbas pada peningkatan PADes.
Vincent juga berharap uluran tangan Pemkab Ende untuk perbaikan akses jalan sehingga mempermudah pengunjung ke sana.*** (Elvis Gadi)