Meriah! Antusiasme Warga Warnai Etape 7 dan 8 Tour de Entete 2025 di Flores

redaksi - Jumat, 19 September 2025 20:20
Meriah! Antusiasme Warga Warnai Etape 7 dan 8 Tour de Entete 2025 di FloresPara pebalab bergegas keluar dari Kota Ende menuju ke Kota Bajawa, dalam etape ke-8 Tour de Entete, Jumat (19/9). (sumber: Humas Polres Ende)

BAJAWA (Floresku.com)  – Rangkaian Tour de Entete 2025 di Pulau Flores terus menyedot perhatian publik. Dalam dua hari terakhir, masyarakat terlihat begitu antusias menyambut para pebalap internasional yang melintasi jalur Ndona–Ende pada Kamis (18/9) dan Ende–Bajawa pada Jumat (19/9).

Di etape ketujuh, suasana semarak sudah tampak sejak start di Kecamatan Ndona. Warga berbaris di pinggir jalan sambil melambaikan tangan dan menyemangati para peserta.

Para pebalap menyusuri pantai selatan meninggalkan Kota Ende. Tampak ikon Kota Ende, Gunung Meja sebagai latar belakang.

 Memasuki Kota Ende, ribuan pelajar dan mahasiswa dengan atribut sekolah ikut meramaikan jalur, memberi warna tersendiri bagi penyelenggaraan lomba. Etape itu berakhir kondusif di Lapangan Pancasila, berkat pengamanan ketat aparat gabungan dan dukungan penuh masyarakat.

 Jumat (19/9) pagi, etape kedelapan kembali menghadirkan pemandangan serupa. Dari Ende menuju Bajawa, jalur pegunungan Flores dipenuhi masyarakat desa yang tak mau ketinggalan. 

Ada yang menabuh gong, ada pula yang membawa bendera kecil sambil meneriakkan yel-yel penyemangat.

“Kami senang sekali. Baru kali ini melihat pebalap dunia melewati kampung kami,” tutur Yuliana, warga setempat.

Setibanya di garis finis di Lapangan Kartini Bajawa, sambutan menjadi semakin meriah. Bupati Ngada Raymundus Bena, bersama mahasiswa, pelajar, dan ribuan masyarakat menyambut rombongan dengan tarian daerah dan sorak sorai penuh kebanggaan.

Bupati Ngada Raymundus Bena memberi apresiasi kepada para pemenang etape 8 Tour de Entete, saat tiba di garis finis di Kota Bajawa, Jumat (19/9) siang.

Pada etape ini, pebalap asal Filipina, Jhon Patrick Sarmiento Pagtalunan, berhasil keluar sebagai juara dengan catatan waktu 3 jam 28 menit 58 detik. 

Raihan tersebut menempatkannya di podium pertama dan makin memanaskan persaingan menuju etape selanjutnya.

“Tour de Entete bukan sekadar olahraga, tetapi pesta rakyat. Flores mendapat perhatian dunia, dan masyarakat kami ikut menjadi bagian dari sejarah ini,” ungkap salah seorang tokoh masyarakat Bajawa.

Tour de Entete 2025 akan berlanjut ke etape kesembilan menuju Ruteng, Kabupaten Manggarai, Sabtu (20/9). Antusiasme warga di sepanjang jalur kembali dinantikan untuk menyukseskan perjalanan event bergengsi ini. (Mike).***

Editor: redaksi

RELATED NEWS