Oleh: Pater Gregor Nule, SVD

Allah menciptakan manusia dalam keadaan baik. Tetapi, dosa telah mengubah hari manusia dari yang baik menjadi jahat. Maka perbuatan manusia berdosa selalu bertentangan dengan kehendak Allah.

Perikop Injil Mrk 7:14-23 melukiskan tentang hubungan erat antara hati manusia dengan apa yang keluar dari padanya.

Hati yang baik akan menghasilkan buah yang baik dan benar, sedangkan hati yang jahat dan berdosa menghasilkan buah yang jahat dan menajiskan.

Dosa telah mengubah ciptaan Allah yang baik dan luhur menjadi jahat serta menajiskan. Maka manusia hendaknya menjaga hatinya terhadap segala sesuatu yang jahat.

Ketika manusia dekat dengan Allah maka ia berusaha memelihara hatinya tetap baik dan suci. Sebab dosa dan kejahatan merupakan hasil dari keputusan bebas manusia.

Sebaliknya, ketika kita menjauhkan diri dari Allah dan terlibat dalam hal-hal yang jahat maka hati kita menjadi kotor dan najis. Apa yang kita lakukan pasti jahat dan menajiskan.

Sebagai pengikut Kristus kita diminta untuk selalu membuka telinga dan hati terhadap pewartaan dan ajaran Yesus.  Sebab Yesus menghendaki agar manusia baik dan selamat.

Yesus juga menghendaki agar segala sesuatu kita lakukan baik dan benar serta berguna bagi orang lain dan lingkungan sekitar.

Karena itu, kita hendaknya selalu memelihara hati terhadap dosa dan semua yang menajiskan. Sebaliknya, kita mesti berusaha dekat dengan Allah sebab Allah menciptakan kita dalam keadaan baik.

Dan Allah mau agar segala sesuatu yang kita lakukan selalu baik dan benar sebab lahir dari hati yang suci dan luhur. Semoga!

Kewapante, 12 Februari 2025