Bunda Julie Serahkan Surat Ijin Operasional Kompetensi Keahlian 'Tata Boga' di SMK Sadar Wisata Ruteng
redaksi - Jumat, 16 September 2022 08:59RUTENG (Floresku.com) - Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi Nasdem, Bunda Julie Sutrisno Laiskodat mendatangi Sekolah menengah Kejuruan (SMK) Sadar Wisata Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, pada Selasa 13 September 2022.
Kehadiran Bunda Julie Laiskodat tersebut diketahui untuk menyerahkan secara langsung Surat Keputusan ijin operasional kompetensi keahlian 'Tata Boga' pada pihak sekolah.
Kehadiran Bunda Julie di sekolah tersebut dididampingi oleh Aleks Ofong selaku Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD NTT, anggota DPRD Provinsi NTT Innosensius Fredy Mui, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Linus Lusi.
- Istri Bupati Manggarai Penuhi Panggilan Penyidik Tipidkor Polres Manggarai, Kuasa Hukum Sebut Ada 43 Pertanyaan
- Bill Gates: 'Tato Elekronik Akan Gusur Dominasi Ponsel'
Terlihat, Bunda Julie dan rombongan tiba di SMK Sadar Wisata Ruteng pada pukul 15.40 Wita dan langsung disambut dengan ritus adat Manggarai.
Kepala SMK Sadar Wisata Ruteng, Wihelmus Bastian dalam sambutannya menyampaikan bahwa program keahlian tata boga merupakan program yang ketiga.
Sebelumnya, kata Wihelmus, program keahlian di SMK Sadar Wisata hanya ada dua, yaitu: Program Keahlian Perhotelan dan Program Keahlian Layanan Pariwisata.
"Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ibu Julie Laiskodat karena saya tahu bahwa sekolah ini begitu diistimewakan dan beliau hadir sendiri untuk menyerahkan sebuah surat ijin operasional tata boga yang baru," ungkap Wihelmus.
Pada tempat yang sama, Kasek Wihelmus juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Bapak Linus Lusi yang sudah membantu pihak sekolah, termasuk untuk meminta ibu Julie hadir di sekolah tersebut.
Dan juga kepada kedua anggota DPRD Provinsi NTT serta kepada ibu Ketua Dekranasda Kabupaten Manggarai yang sudah hadir di SMK Sadar Wisata-Ruteng.
"Sekali lagi terima kasih," pungkas Kase Wihelmus.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Linus Lusi dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah provinsi NTT selalu hadir untuk melengkapi kebutuhan lembaga pendidikan yang ada.
"Jangan pernah ragu, SMK Sadar Wisata adalah solusi untuk masa depan," cetusnya.
Dalam sambutannya, Julie Sutrisno Laiskodat menegaskan, Provinsi Nusa Tenggara Timur mempunya potensi wisata yang sangat luar biasa.
Karena itu, ia mengajak para siswa maupun guru SMK Sadar Wisata Ruteng dan peserta kegiatan untuk mempromosikan keunggulan-keunggulan yang dimiliki masyarakat NTT seperti lokasi destinasi wisata, budaya khas, kuliner, maupun hasil pertanian, sehingga bisa menghidupkan perekonomian di daerah itu.
"Kita mempunyai potensi wisata, makanya Gubernur NTT mencatat program atau grand design dari seluruh rangkaian dan prime mover-nya adalah pariwisata. Karena modalnya sudah dikasih gratis oleh Tuhan dengan berbagai macam potensi wisata yang dimiliki NTT," ujar Julie.
Ia menambahkan, SMK Sadar Wisata bisa mendapat sejumlah bantuan maupun fasilitas dari Pemprov NTT karena telah menjadikan pariwisata sebagai prime mover ekonomi di daerah tersebut.
Bahkan sekolah vokasi itu secara langsung mendukung program kerja skala prioritas Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.
"Warisan dari leluhur kita juga sangat kaya, misalnya kain tenun songke dan kain khas dari masing-masing kabupaten di NTT," terang dia.
Menurut politisi NasDem itu, dari 22 kabupaten kota di NTT, terdapat 737 motif dan semua motif tersebut memiliki kisah filosofis masing-masing. Bahkan Presiden Joko Widodo pernah memakai pakaian adat khas asal NTT acara seremonial tahuanan pada 2020 lalu.
"Itu dia pakai karena nilai ceritanya yang saya jual itu bagus. Begitu juga cerita keunggulan lainnya, harus dinarasikan dengan baik," kata istri orang nomor satu di NTT itu.
Julie mengungkapkan bahwa, potensi wisata yang dimiliki NTT lebih kaya dibandingkan Bali. Bahkan kata dia, acara sambutan sangat meriah dan berkesan, sebab tarian khas yang disuguhkan oleh sejumlah siswa SMK Sadar Wisata Ruteng sangat menarik. Menurut Julie, suguhan menarik tersebut merupakan salah satu pelayanan pariwisata yang berkualitas tinggi. (Jivansi). ***