Danau Hillier: Danau Merah Muda yang Menantang Logika Alam
redaksi - Sabtu, 01 November 2025 07:18
Danau Hillier yang berwarna merah muda di Middle Island, Australia Barat. (sumber: wikipedia.org)MELBOURNE (Floresku.com) - Di tengah hamparan Pulau Middle Island, Australia Barat, terbentang keajaiban alam yang membuat siapa pun terpesona: Danau Hillier.
Dari udara, danau ini tampak seperti setetes permen karet raksasa yang diletakkan di tengah hijau hutan dan birunya laut.
Airnya berwarna merah muda mencolok, begitu pekat dan indah sehingga terlihat seperti hasil editan digital—padahal warna itu sepenuhnya alami.
Danau Hillier memiliki panjang sekitar 600 meter dan lebar 250 meter. Garis pantainya yang sempit memisahkannya dari Samudra Selatan, menciptakan perpaduan warna yang kontras: biru laut, putih pasir, dan merah muda air danau.
Di sekitarnya tumbuh lebat pepohonan eukaliptus dan paperbark (Melaleuca), menghadirkan lanskap tropis yang sekaligus misterius.
Rahasia di balik warna mencolok Danau Hillier terletak pada kehidupan mikroskopis di dalamnya. Para ilmuwan menemukan keberadaan Dunaliella salina, sejenis ganggang merah yang mampu bertahan di kadar garam tinggi.
Ganggang ini menghasilkan pigmen bacterioruberin untuk melindungi diri dari radiasi sinar matahari—dan pigmen itulah yang memberi warna merah muda pada air danau.
Selain itu, bakteri halofilik seperti Salinibacter ruber dan beberapa spesies Arkea juga turut memperkuat rona unik tersebut.
Menariknya, warna air Danau Hillier bersifat permanen. Ketika airnya diambil ke dalam wadah, warna merah mudanya tidak pudar, menunjukkan betapa stabilnya pigmen alami yang terkandung di dalamnya.
Meski terlihat “aneh”, air danau ini tidak berbahaya bagi manusia. Tidak ada ikan atau hewan besar di dalamnya, hanya koloni mikroorganisme yang mampu hidup dalam kadar garam ekstrem.
Kini, Danau Hillier menjadi destinasi wisata langka yang hanya bisa diakses melalui udara atau kapal khusus, karena lokasinya termasuk kawasan konservasi Recherche Archipelago Nature Reserve.
Bagi para peneliti dan wisatawan, Hillier bukan sekadar tempat indah, melainkan simbol betapa menakjubkannya kreativitas alam—sebuah danau merah muda yang seolah menantang logika, namun membuktikan keajaiban sains dan estetika bisa berpadu sempurna. (sp). ***

