MOGAO-CINA (Floresku.com) - Gua Mogao 16 adalah Gua 17. Gua ini juga dikenal sebagai Gua Perpustakaan di Cina. Ketika pertama kali ditemukan pada tahun 1900 oleh biksu Tao Wang Yuanlu, dari lantai hingga langit-langit dipenuhi lebih dari 50.000 manuskrip, lukisan, dan cetakan. 

Benda-benda ini merupakan salah satu gudang teks agama, ilmiah, dan sastra terbesar yang merinci aspek kehidupan di Tiongkok dan luar negeri selama periode abad pertengahan. 

Hari ini, berbagai peninggalan bersejarah itu disimpan di sejumlah museum di  Eropa, Amerika Utara, dan Asia.

• Tingkatkan Silaturahmi Kodim 1603/Sikka Gelar Komsos dengan Keluarga Besar TNI

Duduk sejajar dengan bukaan gua adalah patung biksu Buddha terkemuka dari abad kesembilan bernama Hong Bian. 

Dia adalah kepala biksu di daerah Hexi, sebelah barat Sungai Kuning. Dia juga seorang tokoh yang berpengaruh secara politik yang dikenal sebagai pejabat agama tertinggi di wilayah tersebut.

Patung semen adalah representasi nyata dari penampilan Hong Bian. 

Awalnya ditemukan tiga lantai di atas Gua 17 dan kemudian dipindahkan ke Gua Perpustakaan yang dikosongkan, tempat dia bermeditasi hingga hari ini.

Di dinding di belakang patung Hong Bian terdapat mural dua pohon Dunhuang lokal dan dua sosok. Sosok di sebelah kiri adalah seorang upasika, atau pengikut Buddha perempuan, yang memegang tongkat tongkat dan handuk. 

Sebuah tas kain tergantung dari dahan pohon di sebelah kiri. Sosok di sebelah kanan adalah seorang biksuni, atau biksuni Buddha, yang memegang kipas sutra. 

Sebuah termos air tergantung dari dahan pohon di sebelah kanan.

Sebuah keluarga aristokrat bernama Zhang memerintah daerah Dunhuang selama abad ke-9, dan mereka adalah penganut Buddha yang taat. 

• Inilah Mengapa Desa Mawlynnong Digelar sebagai Terbersih di Asia Tahun 2023

Karena keluarga Zhang menjunjung tinggi biksu terkenal, biksu seperti Hong Bian diberikan perlindungan khusus dan memiliki kekuatan yang signifikan.

Keluarga Zhang menugaskan atau memulihkan sejumlah besar gua di Dunhuang, termasuk Gua 85, yang dibangun oleh penerus Hong Bian, Zhai Farong. (Sumber:smarthistory.org). ***