MAUMERE (Floresku.com) - Kapal Pesiar MV. National Geographic Orion kembali sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere, Selasa, (2/7) sekitar pukul 07.00 WITA. 

Kedatangan kapal disambut dengan tarian Hedung Hamang yang dibawakan oleh sanggar Desa Lewomada, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.

Junior Manager (JM) Pelayanan Terminal Maumere, Burhani Idham mengatakan, kapal MV. National Geographic Orion kemudnian melanjutkan perjalanannya menuju Sangeang –Bima pada pukul 13.00 Wita, untuk tour keliling Indonesia.

Kapal pesiar tersebut memiliki panjang (LOA) 102.7 meter, lebar 92,2 meter, GT. 3984 Ton dengan Draught 4 meter. Kapal tersebut membawa 8O wisatawan mancanegara dan 66 crew kapal, termasuk kapten.

• Yoh 20:24-29, Bacaan Injil, Rabu, 03 Juli 2024, Pekan Biasa XII
• Ef 2:19-22, Bacaan I, Rabu, 03 Juli 2024, Pekan Biasa XIII

“Kapal tersebut sebelumnya berlayar dari Pelabuhan Asal yaitu Lembata, dan akan melanjutkan perjalanan menuju Sangeang – Pelabuhan Bima siang hari ini juga” ungkap Burhan kepada Ekora NTT, Selasa, (2/7/2024) di pelabuhan Lorens Say Maumere.

Captain Kapal National Geographic Orion, Oleksandr Dudov kepada media ini mengucapkan terima kasih kepada PT Pelindo yang telah memberikan layanan terbaik saat kapal bersandar di dermaga IV pelabuhan Lorens Say Maumere.

"Thank You Very Much Pelindo Maumere and I Love Maumere, We Are Happy, " ucapnya.

General Manager (GM) PT Pelindo Regional 3 Maumere, Erry Ardiyanto, menjelaskan bahwa, kedatangan kapal MV National Geographic Orion merupakan kali ke empat di tahun 2024 bersandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere.

"Sudah sekian kalinya kapal pesiar wisatawan mancanegara bersandar di pelabuhan kami, dan kami akan mengembangkan Pelabuhan Lorens Say Maumere sebagai pintu gerbang perekonomian dan wisata mancanegara,” harapnya.

Lanjut Erry yang biasa disapa Mas Bro ini, PT Pelindo memastikan pelayanan terbaik saat kapal pesiar bersandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere.

"Kami memastikan kapal bisa bersandar dengan baik dan aman di dermaga IV karena memenuhi aspek keselamatan untuk para wisatawan dengan fasilitas yang kami miliki yaitu terminal penumpang dan dermaga yang memenuhi syarat untuk Kapal Internasional, " ujarnya.

Pihaknya berharap pentingnya kerja sama lintas sektoral dan persiapan infrastruktur untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan asing. 

Adat budaya dan keberagaman Indonesia telah menjadi daya tarik tersendiri. 

Tana Nian Sikka merupakan salah satu destinasi yang tidak boleh di lewatkan jika berkunjung ke Flores.

• Pesan Inspiratif: Berbahagialah Orang yang Tidak Melihat, Namun Percaya.
• Mzm 117: 1-2, Mazmur Tanggapan, Rabu, 03 Juli 2024, Pekan Biasa XIII

“Mari kita sama-sama bergandeng tangan dalam kerjasama untuk membangun perkembangan pariwisata di Kabupaten Sikka dan kita tidak mungkin mampu bekerja sendiri" ucapnya sembari mengatakan, tentu hal ini dapat terwujud apabila semua lini bekerja untuk Nian Tana Sikka. Salam Budaya, Wonderful Maumere," tegasnya. (Mardat). ***